GridOto.com - Pabrikan mobil umumnya menyarankan mobil diesel berteknologi common-rail mengkonsumsi bahan bakar diesel berkualitas tinggi.
Bahan bakar diesel berkualitas tinggi maksudnya memiliki Cetane Number (CB) tinggi dan kandungan sulfur rendah.
Contohnya kayak Pertamina Dex yang harganya baru naik Rp 2.050 per liter menjadi Rp 13.200 per liter itu.
Pertamina Dex merupakan BBM diesel dengan CN 53 dan kandungan sulfur maksimal 300 ppm atau setara standar emisi EURO 3.
Lalu kenapa mobil diesel modern membutuhkan BBM diesel berkualitas tinggi?
Baca Juga: Harga Melambung Tinggi, Ini Kelebihan Bahan Bakar Diesel Dexlite
Pada sistem common-rail, bahan bakar dialirkan melalui fuel rail dan kemudian terdistribusi ke tiap injektor yang terhubung dengan ruang bakar dalam silinder.
Tekanan bahan bakar di dalam fuel rail ini sangat tinggi, bisa mencapai 2.000 bar.
Tekanan tinggi ini bertujuan agar menghasilkan kabut bahan bakar yang baik dan merata.
Sehingga akan menghasilkan pembakaran sempurna ketika bertemu dengan udara terkompresi yang suhu dan tekanannya tinggi.
Nah, BBM diesel berkualitas rendah yang memiliki kandungan sulfur tinggi bisa merusak sistem common-rail ini.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas Mesin Diesel, Ini Manfaat Pasang Water Separator
Pasalnya, banyaknya unsur sulfur di dalam bahan bakar bisa menyebabkan korosi sulfasi.
"Partikel sulfur bersifat asam yang bisa memicu korosi pada saluran bahan bakar," papar Dr.-Ing. Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ahli Motor Bakar Institut Teknologi Bandung (ITB) kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.
Salah satunya komponen yang bisa mengalami korosi akibat kandungan sulfur tinggi adalah fuel pump yang bertugas mengisap bahan bakar.
Korosi ini bisa mengurangi kemampuan kerja fuel pump atau bahkan membuatnya macet.
Baca Juga: Rumah Keong Turbo Diesel Perlu Dibersihkan, Ini Jadwal Idealnya
Selain efek korosi, sulfur yang tinggi juga mempercepat terbentuknya deposit," lanjut Yus.
Jadi penumpukan partikel sulfur membentuk kerak yang bisa menjadi penyumbatan di saluran bahan bakar dan injektor.
Sehingga pembakaran yang terjadi menghasilkan karbon tinggi dan berkerak di ruang bakar.
Demikian artikel alasan mobil diesel modern membutuhkan BBM diesel dengan sulfur rendah.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR