GridOto.com - Informasi terkait pergeseran lokasi rest area Tol Yogyakarta-Solo di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah ramai beredar.
Rest area yang awalnya direncanakan berada di Jagalan-Demak Ijo ini kabarnya bakal digeser ke Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Klaten.
Kabag Pembangunan Setda Klaten, Fadzar Indriawan, menjelaskan bahwa informasi terkait pergeseran rest area tersebut masih sementara.
"Belum positif ya, karena penlok rest area sampai sekarang masih di Jagalan-Demak Ijo sama di Manjungan," buka Fadzar.
Indriawan menegaskan, beredarnya kabar pergeseran rest area ini dikarenakan melintasi saluran irigasi seluas 250 meter.
Apabila pembangunan rest area jadi bergeser, tentu tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.
"Pasalnya perlu rekomendasi dari berbagai pihak seperti Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT)," ungkap Indriawan dikutip dari TribunJogja.com.
"Yang mengusulkan pergeseran rest area adalah pengembang tol, bukan dari Pemerintah Kabupaten Klaten," lanjut Indriawan.
Jika pengembang jalan tol ingin menggeser atau mengubah penlok, juga harus mendapatkan izin dari Gubernur Jawa Tengah.
Baca Juga: Persiapan Proyek Tol Yogyakarta-Cilacap Sudah Dimulai, Begini Permintaan dari Warga
Mengingat penlok Jalan Tol Yogyakarta-Solo merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah.
Sri Mulyani selaku Bupati Klaten pun berharap, rest area Jagalan-Demak Ijo tetap dibangun jika memungkinkan.
"Kalau dimungkinkan sesuai dengan penlok pertama lebih baik, karena berkaitan dengan pemerataan pertumbuhan ekonomi di daerah setempat," ungkap Sri Mulyani.
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Rencana Pergeseran Rest Area Tol Yogyakarta-Solo di Wilayah Klaten, Ini Alasannya
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
| Sumber | : | Tribunjogja.com |
KOMENTAR