GridOto.com – Sebuah screenshot dari Instagram story mengenai warga negara asing yang mengeluh tes PCR mahal di Lombok, menyebar dan bikin geger netizen.
Tampak seorang pria menjalani tes PCR yang dilakukan petugas medis menjelang dimulainya tes MotoGP Mandalika.
Disertai tulisan bahwa telah mengeluarkan uang untuk tes PCR sebesar 310 poundsterling atau sekitar Rp 6 juta (kurs 1 poundstering Inggris = Rp 19.512,26 pada 10 Februari 2022).
Ketika GridOto.com melihat akun Instagramnya, pria yang bernama Garet Harford itu adalah fotografer yang melakukan tugasnya saat tes pramusim MotoGP 2022.
Namun tak lama kemudian Garet Harford mengklarifikasi di Instagram story miliknya.
Ia menyebut kalau harga tes PCR 310 poundsterling di Lombok tersebut tidak benar.
Harga 310 poundsterling itu merupakan total biaya tes yang dikeluarkan secara keseluruhan sejak ia meninggalkan Inggris.
Hadi Tjahjanto selaku komandan lapangan MotoGP Mandalika juga menegaskan, jika tidak benar adanya harga PCR yang tinggi saat penyelenggaraan event tes MotoGP Mandalika.
Baca Juga: Kabar Gembira, Ratusan Warga Lokal Dilibatkan Dalam Tes MotoGP Mandalika
Ia menyampaikan jika beredarnya kabar harga PCR yang dibanderol £310 atau sekitar Rp 6 juta itu adalah hoax.
Setelah menelusuri langsung di lapangan, ia menyampaikan jika harga yang Rp 6 juta itu merupakan harga keseluruhan semenjak melakukan perjalanan dimulai dari Inggris, Malaysia dan saat ini berada di Indonesia.
"Kami sudah meminta klarifikasi langsung dari kru pembalap mengenai harga PCR yang telanjur viral ini," jelasnya dalam konferensi pers di Media Center Indonesia MotoGP 2022, Kamis (10/2/2022), seperti dikutip GridOto.com dari TribunLombok.com.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Viral Soal Kru Pebalap Keluhkan Harga PCR, Ini Tanggapan Tegas Komandan Lapangan MotoGP Mandalika
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | TribunLombok.com |
KOMENTAR