GridOto.com - Sebagai langkah mendukung pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, PT Jasamarga Bali Tol (JBT) berkomitmen operasikan jalan tol yang ramah lingkungan.
Hal ini sejalan dengan salah satu dari tiga fokus utama Indonesia dalam G20 tahun 2022 di Bali, yaitu Green Economy.
Bahkan, anak usaha PT Jasa Marga (Persero) ini menargerkan penanaman ratusan mangrove di wilayah sekitaran Jalan Tol Bali Mandara.
"Salah satu program ramah lingkungan yang secara aktif telah dijalankan JBT, yaitu penanaman tanaman mangrove di sekitar wilayah Jalan Tol Bali Mandara," ujar I Ketut Adiputra Karang, Direktur Utama JBT dalam siaran resmi Jasa Marga belum lama ini.
"Sejak 2013, JBT telah menanam total lebih dari 70 ribu tanaman mangrove di area jalan tol. Bahkan, jelang pelaksanaan Presidensi G20 2022 di Provinsi Bali, JBT menargetkan tambahan hingga total 800 ribu tanaman Mangrove," imbuhnya.
Ketut menambahkan, berbagai upaya lainnya juga terus dilakukan JBT guna meningkatkan pelaksanaan program-program ramah lingkungan dalam operasional jalan tolnya.
Selain penanaman mangrove di sekitar Tol Bali Mandara, JBT pun mulai beralih untuk menggunakan energi terbarukan.
Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan kerja sama Fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) bersama PT Bukit Energi Investama (BEI) anak usaha PT Bukit Asam Tbk.
"Melalui kerja sama ini, JBT menargetkan dapat memperoleh pasokan listrik maksimum 400 Kilowatt-Peak (kWp) melalui enam titik panel surya yang akan dipasang pada jalur motor Jalan Tol Bali Mandara," tutur Ketut lagi.
"Nantinya akan menjadi sumber listrik untuk lampu penerangan jalan (PJU), kantor operasional dan juga gerbang tol," pungkasnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR