Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Rahasia Transmisi Matik Hyundai Creta, Beda dengan CVT Biasa

Dwi Wahyu R. - Senin, 31 Januari 2022 | 10:58 WIB
Transmisi otomatis Hyundai Creta tipe Prime
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Transmisi otomatis Hyundai Creta tipe Prime

GridOto.com - Saat mengikuti media drive Hyundai Creta di Bali (26-27/1/2022) salah satu menu yang paling banyak disuguhkan adalah jalan tanjakan.

Menu tanjakan ini dilahap paling banyak dilahap Hyundai Creta saat menuju Pantai Pandawa dan Kintamani.

Tanjakan tersebut bisa dengan mudah dilalui Hyundai Creta dengan hanya pakai mode Normal saja.

Respons transmisi juga terasa sigap saat melakukan akselerasi dadakan atau menyalip kendaraan lain yang lebih lambat.

Apa rahasia kesigapan transmisi tomatis dengan julukan Intelligent Variable Transmission (IVT) di Hyundai Creta made in Cikarang ini?

Hyundai Creta melewati tanjakan di Pulau Bali (26/1/2022)
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Hyundai Creta melewati tanjakan di Pulau Bali (26/1/2022)

Baca Juga: Mencoba Teknologi Canggih Hyundai SmartSense di Hyundai Creta 

IVT di Hyundai Creta pada dasarnya adalah transmisi otomatis jenis CVT (Continuously Variable Transmission).

Transmisi CVT itu menggunakan sepasang puli (drive dan driven pulley) serta sebuah sabuk baja sebagai penggeraknya.

Kedua sisi masing-masing puli bisa bergerak ke kanan atau ke kiri sehingga lebar kedua puli bisa berubah (melebar atau menyempit).

Perubahan tersebut otomatis mengubah diameter sabuk di kedua puli.

Mekanisme inilah yang membuat transmisi CVT memiliki rasio gigi luas.

Ilustrasi memindahkan tuas transmisi IVT di Hyundai Creta
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi memindahkan tuas transmisi IVT di Hyundai Creta

Baca Juga: Teknologi Bluelink di Hyundai Creta, Bisa Bikin Maling Pusing

Namun, transmisi IVT buatan Hyundai ini berbeda dengan transmisi CVT pada umumnya.

"IVT di Hyundai Creta menggunakan sabuk rantai baja atau chain belt, bukan seperti CVT lain yang memakai belt pelat baja," jelas Heri Setiawan, Assistant Manager of Asia Pacific R&D Team PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia kepada GridOto.com di Bali (27/1/2022).

Menurut Heri, pilihan memakai rantai baja ini karena ia lebih kuat dan minim perawatan dibanding belt pelat baja yang biasa dipakai transmisi CVT pada umumnya.

Selain itu, aplikasi rantai baja ini juga berguna untuk meningkatkan respons transmisi saat melakukan perpindahan gigi.

"Respons bisa menjadi lebih cepat karena gesekan antara chain belt dengan puli bisa berkurang," lanjut Heri sambil tersenyum.

Hyundai Creta
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Hyundai Creta

Baca Juga: Menguji Hyundai Creta Termahal di Pulau Dewata, Begini Performanya

Perbedaan lainnya adalah pada desain gir yang ada di dalam puli transmisi IVT Hyundai Creta.

"Kita pakai gir model fan type karena bentuknya seperti kipas, bukan gerigi seperti gir puli CVT umumnya," ungkapnya lagi.

Selain desain atau konstruksi komponen transmisi, kunci penting responsifnya transmisi IVT Hyundai Creta ada pada setting virtual gear-nya.

"Indonesia kan banyak jalan pegunungan atau menanjak, jadi itu merupakan salah satu hal penting yang dipertimbangkan saat men-develop setting virtual gear shift-nya," bisik Heri.

"Karena lemot atau responsifnya sebuah transmisi transmisi CVT itu tergantung setting di ECU-nya saja," tutupnya.

 

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa