GridOto.com – Valtteri Bottas mengungkap bahwa dirinya tidak mendapatkan bonus pada balapan terakhirnya bersama tim Mercedes yang telah dibelanya sejak 2017.
F1 Abu Dhabi 2021 menjadi belapan terakhir Valtteri Bottas sebelum pindah ke tim Alfa Romeo mulai tahun ini.
Nah, pada balapan perpisahan di sirkuit Yas Marina itu, Valtteri Bottas gagal memberikan yang terbaik untuk tim Mercedes.
Rekan setimnya, Lewis Hamilton harus berjuang sendirian, sementara pembalap tim Red Bull, Max Verstappen sempat dibantu Sergio Perez.
Lewis Hamilton pun gagal menbuat rekor gelar juara dunia kedelapan dalam hasil balapan yang kontroversial.
Atas kegagalan tersebut, Lewis Hamilton dikabarkan tidak mendapat bonus Rp 76 miliar dan kartawan Mercedes juga tidak mendapat hadiah.
Ternyata, hal yang sama juga dialami Valtteri Bottas.
Bonus insentif adalah bagian umum dari olahraga, termasuk Formula 1, dan di Mercedes, bonus akan diberikan kepada pembalap Finlandia itu jika Hamilton dinobatkan sebagai juara dunia F1 2021.
Hingga lap terakhir balapan itu, Bottas tampaknya akan menerima bonus, tetapi periode safety car menjelang balapan berakhir, mengubah semua itu.
Max Verstappen merebut kemenangan dan gelar dari Hamilton di lap terakhir.
Dengan demikian, bagian bonus untuk Bottas dari tim pun menghilang bersama dengan harapan Hamilton untuk meraih gelar juara dunia kedelapan itu.
Ketika ditanya mengnai hal itu, Valtteri Bottas menjawab, “Ya, Anda benar.”
“Bonus tertentu terkait dengan pencapaian tertentu,” lanjutnya, seperti dikutip GridOto.com dari planetf1.com.
“Untungnya, saya tidak mendapatkan apapun sebelumnya,” ujar Valtteri Bottas yang sering berperan sebagai ‘wingman’ untuk Hamilton.
Pada musim balap F1 2022, Valtteri Bottas berseragam tim Alfa Romeo yang ditemani rookie asal China, Guanyu Zhou.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR