GridOto.com - Toyota Indonesia membuka peluang untuk memperluas pasar ekspor mobilnya pada 2022 ini, tak terkecuali ke Australia.
Mengingat otomotif merupakan salah satu sektor yang diharapkan pemerintah, untuk bisa mengisi pasar ekspor di Negeri Kanguru tersebut.
Sekaligus memanfaatkan kemitraan komprehensif Indonesia-Australia dalam Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA) pada 2020 lalu.
Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Bob Azam, menyampaikan bahwa pihaknya masih melakukan studi terkait hal tersebut.
"Kami masih studi terus ya," ujar pria yang akrab disapa Bob ini saat dihubungi GridOto.com, Jumat (28/1/2022).
Lebih lanjut, Bob juga menjelaskan bahwa untuk menjajaki pasar Australia bukanlah suatu hal yang mudah dan perlu rencana bisinis yang matang.
Terdapat perbedaan persyaratan antara Indonesia dengan Australia, khususnya mengenai standar produk dan kebijakan emisi gas buang.
"Terpenting ada common product (produk yang sama) antara domestik market di Indonesia dan Aussie," tutur Bob lagi.
"Kemudian juga standar produknya dan sistem pengujian," pungkasnya.
Menarik untuk ditunggu kelanjutannya.
Baca Juga: Makin Dekat ke Indonesia, Mobil Listrik Toyota bZ4X Akan Sapa Thailand
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR