GridOto.com - Pabrikan mobil sport Briggs Automotive Company (BAC) telah merilis teaser BAC Mono versi teknologi mobil listrik hidrogen (26/1).
Mengutip dari rilis resminya, pengembangan BAC Mono hidrogen tersebut merupakan bagian dari upaya BAC mencapai nol emisi pada 2030.
Bersama dengan teaser tersebut, pabrikan mobil sport asal Inggris tersebut juga mengumumkan kerjasama dengan Viritech.
"Kami senang untuk bekerjasama dengan Viritech dan gebrakan mereka pada teknologi mobil listrik fuel cell," kata Neil Briggs, Co-Founder BAC.
"Teknologi selalu menjadi yang terdepan pada pengembangan kami dan kami tetap bertekad untuk menjelajahi inovasi otomotif terbaru," tambah Briggs.
Baca Juga: Toyota GR Yaris Konsep Ini Pakai Mesin yang Gak Lagi Minum Bensin
Sekadar informasi, Viritech merupakan startup yang berkecimpung di pengembangan teknologi penggerak hidrogen khususnya untuk otomotif.
Viritech sendiri tengah mengembangkan hypercar bernama Apricale sehingga ada potensi transfer teknologi otomotif antara kedua perusahaan.
Secara desain, BAC Mono versi hidrogen mempertahankan tampilan ala-ala mobil balap single-seater tanpa perubahan sedikitpun.
Perbedaannya terdapat pada stiker bertulisan 'FC-EV' yang mengindikasikan bahwa Mono akan memakai teknologi fuel cell.
Tentu saja fuel cell hidrogen ini akan digunakan sebagai sumber energi listrik utama yang menggantikan mesin bakar konvensional.
Baca Juga: Gaet Hyundai, Rival Land Rover Defender Ini Siap Jadi Mobil Hidrogen
Listrik yang dihasilkan oleh fuel cell hidrogen nantinya akan disalurkan ke motor penggerak roda.
Oh iya membahas mesin, BAC Mono dibekali mesin empat silinder 2.488 cc besutan Mountune yang menghasilkan tenaga 308 dk dan torsi 308 Nm.
BAC belum memberikan spesifikasi fuel cell ataupun motor yang akan digunakan Mono FCEV dengan potensi sama kuatnya atau lebih bertenaga dari mesin bakarnya.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR