GridOto.com – Awas! jangan dianggap sepele semprot air ke dalam lubang knalpot motor pada saat mencuci motor.
Jika kalian ada yang pernah enggak sengaja atau belum paham melakukan penyemprotan air ke lubang knalpot saat cuci motor, sebaiknya dihindari.
Menurut mekanik, menyemprot air ke dalam lubang knalpot jelas berisiko merusak mesin motor, bahkan mungkin harus turun mesin apabila kemasukan air dalam jumlah banyak.
“Efeknya sama seperti motor yang melewati genangan air banjir, air yang masuk dari lubang knalpot bisa masuk sampai ke ruang mesin,” terang Mujadi, dari bengkel Jawir Motor, Condet, Jakarta Timur.
Baca Juga: Salah Pilih Knalpot Racing Ternyata Bisa Bikin Tarikan Motor Ngempos
Paling ringan, efeknya motor bakal sulit dinyalakan.
Atau paling parah bisa bikin mesin jebol karena efek water hammer yang terjadi akibat kemasukan air.
Kalau sudah begini, kalian jelas perlu melakukan pengecekan motor ke bengkel dan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit jika kerusakannya lumayan banyak.
Meskipun di bagian knalpot motor ada lubang buangan air, jika volume air yang masuk cukup banyak, lubang pembuangan itu jelas enggak terlalu memberi efek signifikan.
Baca Juga: Bikers Harus Tahu, Ternyata Ini Fungsi Exhaust Wrap di Knalpot Motor
“Supaya aman, bisa tutup dulu lubang knalpot pakai kantung plastik atau gunakan muffler plug di bagian ujung lubang knalpot saat kalian cuci motor,” lengkap Jawir, sapaan akrabnya.
Oleh karena itu, makanya perlu hati-hati saat cuci motor terutama saat membersihkan bagian yang terletak disekitar ujung knalpot.
Sekarang paham ya kenapa bagian lubang knalpot motor sebaiknya tidak disemprot air bertekanan tinggi saat cuci motor.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR