GridOto.com - PT Blue Bird TBK akan terus mengembangkan layanan digitalnya, meskipun mayoritas jumlah pemesanan armadanya masih melalui jalur konvensional.
Hal ini disampaikan Andre Djokosoetono, Wakil Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, setelah peluncuran kerja samanya dengan bank BCA.
"Sejauh ini mayoritas konsumen Bluebird memang masih menggunakan telpon atau cara konvensional dalam pemesanan taksi Bluebird," ujarnya dalam konferensi pers virtual, Senin (17/1/2022).
Hal tersebut menurut Andre, membuat pihaknya terus mendorong digitalisasi dalam pelayanan Bluebird.
"Kami melihat kolaborasi dan integrasi Bluebird yang sudah dilakukan akan terus dikembangkan seperti yang sudah dilakukan di berbagai aplikasi dari mulai e-commerce, bank dan juga aplikasi travel semisal Traveloka," katanya.
Andre berharap, keberadaan Bluebird secara multiaccess di berbagai aplikasi akan memudahkan konsumen dalam pemesanan hingga pembayaran.
"Ini yang kami lihat akan terus berkembang, keberadaan kami di berbagai aplikasi akan memudahkan masyarakat dalam pemesanan," ucapnya.
"Lalu saat ini kami juga melihat, jumlah konsumen Bluebird tanpa pemesanan baik via aplikasi maupun via telepon juga terus berkembang seiring masa pemulihan ini," sambung Andre.
Lebih lanjut, akses pembayaran non-tunai juga disebut terus berkembang semisal di aplikasi MyBlueBird.
Baca Juga: Kami Cek Langsung Taksi Listrik Blue Bird Sampai ke Kandangnya
"Sehingga customer kami juga bisa melakukan pembayaran cashless tanpa pemesanan dahulu," kata Andre.
"Jadi pembayaran taksi Bluebird secara cashless ini jadi salah satu fitur yang memperkuat kami menjadi relevan terhadap kebutuhan masyarakat," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR