Mitos atau Fakta? Headlamp Mobil LED Aftermarket Bahaya Buat Hujan

GridOto.com - Mitos atau fakta? Headlamp mobil LED aftermarket bahaya saat dipakai hujan.

Saat musim hujan, penggunaan lampu untuk headlamp mobil penting sebagai visibilitas penerangan.

Seperti pemasangan LED aftermarket untuk headlamp mobil yang dinilai bahaya saat hujan.

Suhendra Hanafiah, Operation Manager PT Sarana Berkat selaku distributor lampu merek PIAA di Indonesia membenarkan jika lampu LED bisa berbahaya jika dipakai saat hujan.

"Berbahaya dalam arti jika LED yang dipakai tidak tepat intensitas cahayanya," tegasnya.

Tribunnewsbogor.com / Naufal Fauzy

ILUSTRASI. Kabut tebal menyelimuti kawasan Puncak Bogor

Baca Juga: Ganggu Pandangan, Ini Tips Hindari Kaca Mobil dari Bercak Jamur

Menurut Suhendra, kesalahan dalam pemilihan LED untuk dipakai musim hujan yaitu menggunakan warna putih kebiruan.

Yaitu suhu cahaya 6300 Kelvin ke atas.

"Suhu cahaya yang dingin menghasilkan spektrum warna semakin biru hingga ungu yang sulit tembus kabut," jelas Suhendra.

"Kalau lampu LED pabrikan mobil sekarang warna cahayanya di 5000 Kelvin, masih aman tembus kabut," imbuhnya.

Jika ingin menggunakan lampu LED, disarankan pakai spektrum warna 5000 Kelvin ke bawah.

Istimewa

Lampu LED PIAA 4000K bakal dilelang dengan harga miring di Otobursa Tumblek Blek malam ini

Baca Juga: Mengemudi Aman Saat Musim Hujan, Ini yang Harus Diperhatikan

Semakin panas suhu cahaya, spektrum warna yang dihasilkan semakin menguning.

"Suhu cahayanya panas, jadi lampu LED selama warna kekuningan akan aman tembus kabut," tekan Suhendra.