GridOto.com - Pembalap tim Audi yaitu Mattias Ekstrom dan navigator Emil Bergkvist sukses menambah koleksi piala tim asal Jerman tersebut di Reli Dakar 2022.
Pasalnya, Mattias Ekstrom berhasil menduduki podium kedua pada etape enam Reli Dakar 2022 yang digelar pada Jumat (7/1/2022) tadi.
Dengan demikian, Mattias Ekstrom mengikuti jejak dua rekan setimnya yaitu Stephane Peterhansel dan Carlos Sainz Sr. untuk mempersembahkan podium bagi tim Audi selama Reli Dakar 2022.
Pencapaian Audi cukup unik, karena menjadi salah satu tim yang seluruh pembalapnya sukses bisa naik podium pada Reli Dakar 2022.
Bicara soal unik, mobil balap Audi RS Q e-Tron yang dipacu Ekstrom, Peterhansel, dan Sainz juga tidak kalau unik.
Karena tidak seperti para kompetitornya di kategori mobil Reli Dakar 2022, Audi RS Q e-tron menggunakan sistem hybrid.
Sistem hybrid yang mereka gunakan pun tidak biasa karena menggunakan sistem hybrid seri seperti Nissan Kicks e-Power yang dijual di Indonesia.
Di mana mesin bensin yang ‘digendong’ oleh Audi RS Q e-tron hanya bertugas untuk menyuplai tenaga kepada dua motor listrik yang terdapat pada mobil tersebut.
Sehingga, Audi RS Q e-tron sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik seperti Nissan Kicks e-Power.
Baca Juga: Orlando Terranova Menang Etape 6, Sebastien Loeb Kehilangan Posisi Dua Klasemen Reli Dakar 2022
“(Memakai sistem hybrid) Karena dengan teknologi baterai yang ada saat ini, membuat mobil balap listrik murni untuk Reli Dakar masih mustahil,” ujar Lukas Folie, Battery Engineer Audi dikutip dari audi-mediacenter.com (21/12/2021).
Bicara soal tidak biasa, mesin bensin dan motor listrik yang ada di dalam Audi RS Q e-tron juga tidak sembarangan loh.
Mesin bensin milik Audi RS Q e-tron merupakan mesin bensin empat silinder turbo 2.000 cc TFSI yang mereka gunakan di ajang balap mobil touring Jerman yaitu DTM.
Sementara dua motor listrik milik Audi RS Q e-tron diambil langsung dari mobil balap listrik Formula E mereka yaitu e-tron FE07.
Sebenarnya Audi RS Q e-tron memiliki tiga motor listrik atau disebut juga Motor-Generator Unit (MGU).
Tapi MGU ketiga hanya berfungsi sebagai pengubah daya atau converter yang dihasilkan mesin bensin menjadi energi listrik.
Energi listrik tersebut pun disimpan di dalam baterai berkapasitas 52 kWh dengan berat 370 kilogram, yang terus diisi sepanjang balapan berlangsung.
Namun konsumsi listrik Audi RS Q e-torn saat balapan bisa saja melebihi jumlah yang dihasilkan oleh generator.
Sehingga mobil hybrid pertama Reli Dakar tersebut juga dapat menghasilkan tenaga dari regenerasi energi saat melakukan pengereman layaknya mobil listrik dan hybrid pada umumnya.
Baca Juga: Danilo Petrucci Membuat Sejarah, Menang di Etape 5 Reli Dakar 2022 Usai Toby Price Kena Penalti
“Kami harus mengatur konsumsi tenaga agar baterai di dalam mobil tetap terisi sesuai dengan parameter yang ada,” tambah Lukas.
“Di mana jumlah energi yang ada secara total harus cukup untuk melalui jarak tempuh etape hari tersebut,” lanjutnya.
Sebagai informasi, jarak tempuh tiap etape Reli Dakar 2022 bervariasi mulai dari 500 hingga 800 kilometer per harinya.
Jarak tersebut sudah termasuk jarak special stage (SS) dan liaison stage (LS) atau tahap penyambung yang harus dilalui pembalap untuk menuju SS tadi.
Etape dengan jarak terjauh pada Reli Dakar 2022 sendiri akan jatuh pada etape kedelapan nanti dengan rute Al Dawadimi - Wadi Ad Dawasir.
Di mana para peserta akan menempuh LS sepanjang 435 kilometer dan SS sepanjang 395 kilometer dengan total jarak tempuh 830 kilometer.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR