GridOto.com - Meski sudah menolak protes yang diajukan tim Mercedes-AMG Petronas, kegaduhan yang ditimbulkan soal F1 Abu Dhabi 2021 cukup membuat FIA khawatir.
Di media sosial banyak fans saling serang, bahkan beberapa media Inggris juga merasa tidak terima dengan hasil kejuaraan yag dimenangkan Max Verstappen.
Selain tidak menganggap Verstappen pantas meraih gelar juara dunia F1 2021, banyak fans juga yang bahkan sampai melakukan serangan verbal ke pihak-pihak lain yang dianggap bersalah.
Misalnya kepada Michael Masi selaku Race Director dan Nicholas Latifi yang dituduh secara liar sengaja jadi penyebab kekalahan Lewis Hamilton.
Saat FIA World Motor Sport Council yang digelar Rabu (15/12) kemarin, FIA memutuskan untuk melakukan investigasi soal kasus F1 Abu Dhabi 2021.
Seperti yang diketahui, ada dua permasalahan yang diproteskan Mercedes pada balapan tersebut, yang kemudian cukup menyulut api di tengah-tengah para penggemar balap.
Pertama soal Max Verstappen yang dianggap melakukan pelanggaran, dengan beberapa kali coba mendahului Lewis Hamilton saat Safety Car akan berakhir.
Kemudian yang kedua saat Race Director melarang beberapa pembalap melewati Safety Car, namun tiba-tiba diperbolehkan dan Safety Car langsung kembali masuk.
Baca Juga: Mengaku Tidak Gila, Juara Dunia F1 2021 Max Verstappen Enggak Suka Disebut ‘Mad Max’
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR