GridOto.com - Proyek jalan tol Semarang-Demak, Jawa Tengah hingga sekarang masih dihantam masalah pembebasan lahan.
Khususnya pembebasan lahan tambak di wilayah Kelurahan Terboyo Kulon, Terboyo Wetan dan Trimulyo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
Para pemilik lahan tambak sampai melayangkan protes, karena tanah mereka dianggap sebagai tanah musnah oleh Panitia Pembebasan Tanah (P2T).
Mendengar masalah tersebut, Komisi C DPRD Kota Semarang sampai turun tangan untuk membantu para pemilik lahan terdampak tol Semarang-Demak.
Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang, Rukiyanto, menuturkan kalau ada kendala besar terkait pembebasan lahan terdampak ini.
Soalnya lahan tambak tersebut sudah tertutup air, sehingga eksekusinya perlu regulasi dari pemerintah.
"Diharapkan segera ditertibkan dengan Perpres terkait pembebebasan lahan musnah. Kami harap bsa cepat selesai, sehingga apa yang direncanakan untuk Maret 2022 bisa segera dimulai," jelas Rukiyanto, dikutip dari Tribunjateng.com, Selasa (14/12/2021).
Rukiyanto menambahkan, pembebasan lahan nantinya dilakukan menggunakan dana APBN dan prosesnya digarap oleh tim perencanaan dari pemerintah.
Baca Juga: Proyek Tol Semarang-Demak Dihantam Masalah, Pemilik Tambak Layangkan Protes Keras, Ini Penjelasannya
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Tribunjateng.com |
KOMENTAR