Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Terbentur Masalah Lahan, Pengoperasian Tol Padang-Pekanbaru Seksi 6 Terpaksa Mundur

Ruditya Yogi Wardana - Senin, 13 Desember 2021 | 13:35 WIB
Ilustrasi pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru.
Tribunpadang.com/Rizka Desri Yusfita
Ilustrasi pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru.

GridOto.com - Pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi 6 Bangkinang-Pekanbaru, sebetulnya masih terus digenjot.

Kendati demikian, penyelesaian pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi 6 diperkirakan akan molor dari jadwal yang sudah ditetapkan.

Awalnya pengoperasian dan peresmian jalan tol ini dijadwalkan dilakukan pada akhir 2021.

Namun rencana tersebut batal dan jadwalnya diundur hingga waktu yang belum ditentukan.

Lantas apa sih yang membuat penyelesaian pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi 6 molor?

Kepala Biro Pembangunan Riau, Alzuhra Dini Alinoni, mencoba untuk menjawabnya.

Ia menyebutkan kalau pengerjaan Seksi 6 di beberapa titik masih belum selesai, khususnya di kawasan gerbang tol (GT) yang dekat dengan Pekanbaru.

"Peresmian jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi 6 Bangkinang-Pekanbaru yang sebelumnya dijadwalkan akhir 2021 sepertinya tidak jadi. Masih ada yang belum selesai," katanya, dikutip dari Tribuntribunpekanbarutravel.com, Minggu (12/12/2021).

Baca Juga: Progres Konstruksi Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi 6 Mendekati 75 Persen, Komisi V DPR RI Minta Pengerjaan Digenjot Terus

Baca Juga: Update Proyek Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi 6, Pembebasan Lahan Hampir Selesai, Pengerjaan Fisiknya Sudah 75 Persen

Sementara itu, Plt Asisten II Setdaprov Riau, Aryadi mengatakan salah satu kendala yang dihadapi yakni lahan yang belum dibebaskan.

Masih ada sekitar 750 meter lahan di dekat GT Rimbo Panjang yang diketahui belum selesai pembebasannya.

Adapun penyebabnya lantaran masyarakat setempat belum menerima besaran uang ganti rugi yang diberikan oleh pemerintah.

Mereka berdalih kalau ada perbedaan harga dengan tanah milik warga lain yang juga mendapatkan uang ganti rugi.

"Masyarakat protes ada ketimpangan harga. Karena itu masih belum dibebaskan hingga sekarang," jelas Aryadi.

Untuk menyelesaikan masalah ini, pemerintah menurunkan tim khusus yang tergabung dalam Masyarakat Profesi Penilai Tanah (Mappi).

Tim khusus dari Mappi tersebut akan turun melaukan penilaian ulang tanah milik warga yang protes.

"Tim inilah yang akan melakukan penilaian ulang dan kemudian menyampaikan hasilnya untuk jadi rekomendasi," papar Aryadi.

Aryadi menuturkan, tim khusus itu akan melakukan penilaian ulang pada pekan depan.

"Selain lahan didekat GT Rimbo Panjang, ada juga lahan di dekat kawasan hutan yang harus dibicarakan dengan kementerian terkait," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribuntribunpekanbarutravel.com dengan judul Tol Pekanbaru - Bangkinang Batal Dioperasionalkan Akhir Tahun Ini.

Editor : Dida Argadea
Sumber : TribunPekanbaruTravel.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Suzuki Siapkan Mobil Compact Baru, Konsumsi BBM Bisa Tembus 30 Km/Liter

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa