GridOto.com - Pengerjaan fasilitas pendukung jelang tes pramusim dan MotoGP Indonesia 2022 terus dikebut.
Sejumlah jalan yang menjadi akses menuju sirkuit Mandalika juga terus diperbaiki.
Salah satu jalan pendukung menuju sirkuit yang akan diperlebar adalah Jalan Kuta-Keruak, Lombok Timur.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah pada Kamis (09/12).
"Kalau Jalan Kuta-Keruak sudah bagus, saya yakin MotoGP Indonesia lebih mantap lagi," buka Zulkieflimansyah, dikutip dari TribunLombok.com.
Menurut Zulkiefli, langkah tersebut juga bisa meningkatkan rasa percaya diri dalam menyambut event balap kelas internasional.
Bahkan Gubernur Nusa Tenggara Barat ini sangat yakin kalau Indonesia layak menggelar event balap Formula 1 (F1).
Baca Juga: Jadi Motivasi Jelang MotoGP Indonesia 2022, Sirkuit Mandalika Banjir Pujian dari Pembalap WorldSBK
"Kesuksesan IATC dan WorldSBK Indonesia 2021 menjadi bukti kalau kita mampu menggelar balap F1," tambahnya.
Zulkiefli menjelaskan, untuk saat ini pihak pengelola lebih fokus untuk menyukseskan MotoGP Indonesia 2021 terlebih dahulu.
"MotoGP yang memiliki penonton lebih banyak dari WorldSBK harus didukung dengan penataan dan pembangunan fasilitas yang lebih baik," tuturnya.
Sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, persiapan MotoGP dan event lainnya harus dipersiapkan dengan matang agar lebih siap lagi.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang mendukung penuh pembangunan berbagai fasilitas pendukung sirkuit Mandalika," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Staf Kepresidenan Ansyori meminta Kementerian Keuangan, PUPR RI, ITDC, dan Pemprov NTB, mempercepat penganggaran dan pengerjaan fasilitas jalan Kuta-Kruak dan fasilitas lainnya.
"Hal itu bertujuan agar event MotoGP Indonesia dapat berlangsung dengan lancar dan sukses," jelas perwakilan Staf Kepresidenan Ansyori.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Jelang MotoGP di Mandalika, Jalan Kuta-Keruak Segera Diperlebar
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | TribunLombok.com |
KOMENTAR