GridOto.com - PT Pertamina Patra Niaga, selaku Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) secara resmi meluncurkan BBM Pertamina Dex Sulfur 10 part per million (ppm) standar Euro V di Indonesia.
Namun, Pertamina Dex 10 ppm belum dijual secara umum untuk masyarakat, melainkan baru didistribusikan untuk konsumen industri di wilayah Jawa Bagian Barat mulai DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Penyaluran perdana akan diserap oleh PT Sadikun Niagamas Raya selaku agen eksklusif dan didistribusikan kepada PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia serta konsumen lainnya.
Eko Kristiawan, Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Jawa Bagian Barat PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading mengatakan, ini merupakan langkah konkret Pertamina mengimplementasikan aturan Euro IV di Indonesia.
Selain itu, untuk meneruskan keberlanjutan penyaluran Pertamina Dex Sulfur 50 ppm, yang mana pada September lalu telah disalurkan melalui Integrated Terminal Jakarta untuk konsumen industri di wilayah Jawa Bagian Barat.
“Adanya demand BBM jenis solar dengan sulfur content max. 10 ppm dari beberapa ATPM di wilayah Jawa Bagian Barat untuk kebutuhan initial filling dan engine test kendaraan yang akan diekspor ke luar negeri yang sudah menerapkan standarisasi emisi Euro V, menjadi landasan hadirnya Produk BBM Pertamina Dex Sulfur 10 ppm," terang Eko dalam keterangan resminya, Selasa (7/12/2021).
Eko menjelaskan, Pertamina Dex Sulfur 10 ppm adalah bahan bakar diesel kualitas tertinggi dengan Cetane Number (CN) 53 dengan sulfur content 10 part per million yang menjaga lingkungan dengan standar Euro V hasil produk kilang dalam negeri.
Produk ini diyakini juga akan membuat mesin lebih tahan lama dan tangguh karena kandungan sulfur-nya yang sangat rendah.
Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Bagaimana Penyaluran BBM, Ini Kata Pertamina
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR