Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

COTA Sempat Diprotes Pembalap MotoGP Gara-gara Aspalnya Bergelombang, FIM Ungkap Faktanya

Ruditya Yogi Wardana - Selasa, 30 November 2021 | 19:00 WIB
Circuit of The Americas (COTA)
gpxtra.com
Circuit of The Americas (COTA)

GridOto.com - Seperti yang diketahui kalau Circuit of The Americas (COTA) sempat diprotes oleh sejumlah pembalap MotoGP.

Hal tersebut dikarenakan kondisi aspal COTA yang bergelombang, khususnya di tikungan 2 hingga 10.

Dorna Sports bersama FIM bahkan sempat menyarankan untuk pengaspalan ulang sirkuit ke pihak pengelola COTA.

Kendati demikian, pengelola sirkuit yang berada di Austin, Amerika Serikat tersebut tidak bisa menyanggupinya.

Jika kondisi aspal sirkuit tetap saja sama, bukan tidak mungkin kalau MotoGP Amerika 2022 bakal terancam batal diadakan.

Mengingat keselamatan para pembalap menjadi hal yang paling diutamakan oleh penyelenggara.

Bahkan Safety Director FIM, Franco Uncini, sampai buka suara terkait fakta kondisi aspal COTA.

"Saya sebenarnya sempat mengecek ke sana sebelum gelaran MotoGP Amerika 2021 kemarin dan nyatanya memang sangat bergelombang," jelas Uncini dikutip dari Motosan.es.

"Setelah diteliti lagi, penyebabnya bukan kualitas aspal. Melainkan tanah COTA yang gembur, sehingga menyebabkan penurunan level tanah," lanjutnya.

Baca Juga: Sirkuit COTA Tercintanya Dihujat Banyak Pembalap, Marc Marquez Enggak Terima

Baca Juga: Balapan MotoGP 2022 Belum Mulai, Dua Rookie Tech3 KTM Malah Bersitegang, Perlakuan Tak Adil Disebut Jadi Penyebab

Ditemukannya fakta ini membuat FIM meminta pengelola COTA untuk melakukan pengaspalan ulang lintasan.

Sayangnya, pihak pengelola justru tidak bisa menyanggupi permintaan dari FIM.

Pilihan yang bisa mereka tawarkan yakni memperbaiki aspal yang bergelombang di tikungan 2 hingga 10 saja.

"Rencananya mereka akan melakukannya pada akhir Februari 2022 mendatang. Setelah perbaikan aspal selesai, kami akan mencoba sirkuitnya lagi menggunakan motor," lanjut Uncini.

Uncini menambahkan, dirinya tidak terlalu paham terkait alasan utama pengelola COTA menolak permintaan pengaspalan ulang seluruh trek sirkuit ini.

Ia hanya tahu kalau pihak pengelola tidak punya waktu untuk melakukan pengaslapan ulang seluruh trek sirkuit.

"Tapi bisa saja mereka tidak punya dana yang cukup untuk melakukan pengaspalan ulang sirkuitnya. Saya tidak tahu pastinya, tapi faktanya mereka tidak menyanggupi permintaan kami," ungkapnya.

Ia melanjutkan, perbaikan aspal yang bergelombang di tikungan 2 hingga 10 mungkin jadi solusi sementara untuk COTA agar bisa masuk kalender MotoGP 2022.

"Yang jelas ini enggak akan jadi perbaikan aspal terakhir yang pengelola COTA lakukan. Masalahnya ada di tanahnya yang terlalu gembur, bukan aspalnya," pungkas Uncini.

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Cocok Untuk Liburan Tahun Baru, Harga Mobil Bekas Daihatsu Sigra Cuma Segini

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa