GridOto.com - Krisis chip semikonduktor nyatanya masih melanda PT Honda Prospect Motor (HPM), hingga berdampak terhadap aktivitas produksi Brio yang merupakan model terlarisnya.
Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM mengatakan, masalah ini juga berimbas terhadap merosotnya penjualan Honda Brio di Tanah Air.
"Penjualan Honda Brio baik Satya maupun RS pada September 2021 lalu turun jauh akibat kendala chip semikonduktor," ujar pria yang akrab disapa Billy ini dalam konferensi pers di GIIAS 2021, Kamis (18/11/2021).
"Meskipun pada Oktober 2021 penjualan mengalami peningkatan drastis sebesar 80 persen, tapi sampai saat ini penjualannya masih belum stabil," lanjutnya.
Walau begitu, Billy menegaskan bahwa Honda akan terus memantau perkembangan pasokan chip semikonduktor tersebut.
"Krisis chip kami akan monitor terus. Walaupun krisis ini sudah mulai pulih tapi menurut kami masih belum stabil," jelasnya.
Menurut Billy, pihaknya berjanji akan memenuhi permintaan konsumen dengan tahap produksi secepat-cepatnya.
Selain itu, ia mengklaim bahwa produksi Honda Brio masih terbilang aman hingga 2022 mendatang.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR