Avanza dan Veloz Kini Benar-benar Tampil Layaknya Dua Model Berbeda, Toyota: Ini Kebutuhan Pasar

GridOto.com - All New Toyota Avanza dan All New Toyota Veloz telah resmi diluncurkan di Indonesia pada Rabu (10/11/2021).

Menariknya, kedua model ini sekarang tampil dengan desain yang jauh berbeda serta fiturnya juga tak sama.

Toyota Avanza dan Toyota Veloz saat ini bisa dibilang benar-benar menjadi dua model yang berbeda.

Lantas, apa alasan Toyota membedakan kedua LMPV andalannya tersebut?

Menurut Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing PT Toyota-Astra Motor (TAM), kedua model ini memang ditujukan untuk pasar yang sedikit berbeda.

"Kalau masalah pemisahan brand (Avanza dan Veloz), saya rasa ini bukan hanya dilakukan sekarang. Tapi mungkin memang baru dirasakan di model yang sekarang," ucap Anton dalam konferensi pers virtual, Rabu (10/11/2021).

"Sebenarnya sejak Veloz kami luncurkan di 2011, kami sudah melihat adanya dua tipe segmen berbeda di kelas LMPV," lanjutnya.

Youtube ToyotaIndonesia

Toyota All New Avanza hadir dengan desain yang benar-benar baru.

Toyota Avanza didesain dengan tampilan yang lebih elegan, sedangkan Toyota Veloz memiliki desain sporty.

Baca Juga: Skema Cicilan Toyota All New Avanza dan All New Veloz Tipe Tertinggi, Angsuran Mulai Rp 6 Jutaan

Baca Juga: Toyota Avanza 2022 Termurah Harganya Rp 200 Jutaan, Dapat Apa Saja?

Pemisahan kedua model tersebut sejauh ini diklaim dapat memenuhi kebutuhan konsumen di segmen LMPV.

"Oleh karena itu All New Avanza dan All New Veloz saat ini desainnya kami buat sangat berbeda secara signifikan," tukasnya.

Rianto Prasetyo / GridOto.com

Toyota Veloz Generasi Terbaru

Terkait desain Veloz yang bagian depannya sekilas menyerupai Toyota Corolla Cross, Anton mengatakan hal ini dibuat berdasarkan masukan konsumen.

Menurutnya, konsumen LMPV dengan harga di atas Rp 250 jutaan lebih menyukai desain yang serupa SUV.

"Ini memang masukan dari konsumen, karena banyak sekali yang membutuhkan utility MPV tapi desainnya seperti SUV. Kami tidak bilang Veloz adalah SUV, dia tetap MPV tapi dengan orientasi SUV atau Crossover," tukasnya.

"Jadi intinya perbedaan desain ini bukan keinginan kami, tapi menyesuaikan pasar di segmen tersebut," tutupnya.