GridOto.com - Tips beli mobil bekas BMW Seri 3 F30, solusi sensor ABS yang error.
Perlu diketahui, salah satu penyakit mobil bekas BMW Seri 3 F30 adalah sensor ABS yang kerap terdeteksi fault atau malfungsi.
Jika ditangani lebih dini, sensor ABS error di mobil bekas BMW Seri 3 F30 bisa mudah teratasi.
Menurut Pungky Wibowo, pemilik showroom mobil bekas Bimmeroom di Tanah Kusir, Jakarta Selatan, sensor ABS yang terdeteksi fault disebabkan dari posisi kabel sensor ABS di balik roda.
"Posisinya gampang sekali kena kotor, kalau kotorannya sudah banyak sering muncul fault," terangnya.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas BMW Seri 3 F30, Wajib Cek Satu Masalah Ini
Jika muncul indikator sensor ABS, fault ini sifatnya masih sporadik.
Dimana masih bisa ditangani dengan diagnostic scan pakai alat via soket OBD untuk clear fault.
"Setelah clear fault dan dibersihkan kabel sensor ABS, normal kembali dan usianya lebih panjang," sebut Pungky.
Yang menjadi masalah jika sensor ABS yang error dibiarkan terus bisa jadi kerusakan permanen.
ECU mobil sudah tidak mampu menolerir kalibrasi sensor yang sudah tidak sesuai sehingga sistem mematikan sensor ABS sepenuhnya.
Baca Juga: Drive Shaft Mobil BMW Patah atau Rusak, Segini Biaya Ganti Part-nya
"Kalau sampai rusak permanen harus ganti kabel sensor ABS yang baru, lalu scan ulang," ujar Pungky.
"Kabel sensor ABS sekitar Rp 1,5 jutaan, belum termasuk scanner," sambungnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR