GridOto.com – Banyak yang menganggap bahwa metode cuci steam menjadi salah satu penyebab kisi radiator penyok di motor, sebenarnya itu hanya mitos atau fakta?
Sebagai informasi, proses cuci steam motor memang menggunakan bantuan angin bertekanan tinggi untuk menyemprotkan air.
Karena hal tersebut, makanya cuci steam motor dianggap berisiko merusak kisi radiator yang bentuknya tipis.
“Kisi-kisi radiator motor bisa penyok kalau disemprot pakai air bertekanan tinggi atau cuci steam. Makanya, buat pengguna motor dengan radiator harus lebih waspada,” jelas Hasan, mekanik bengkel Suzuki IBAR Parung, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Berapa Lama Masa Pakai Coolant Radiator di Motor? Ternyata Cuma Segini
Bisa dipastikan hal ini merupakan fakta dan jelas berisiko, terutama kalau sering disemprotkan langsung kearah radiator motor.
Pada radiator, kisi-kisi atau sirip berfungsi sebagai penangkap udara dingin dari luar yang berfungsi melepas panas cairan coolant di dalamnya.
“Efeknya kalau penyok tentu bikin proses pendinginan air di radiator jadi terganggu, dampaknya suhu mesin motor bisa lebih panas,” lengkapnya.
Enggak hanya bikin kisi radiator penyok, efek tekanan tinggi bukan tidak mungkin bisa bikin radiator bocor.
Baca Juga: Benarkah Pakai Cover Radiator Bikin Mesin Motor Jadi Cepat Overheat ?
Namun hal ini bukan berarti cuci steam sebaiknya dihindari atau dilarang, namun harus lebih diperhatikan prosesnya.
Seperti saat kalian ke tempat cuci steam, bisa ingatkan ke tukang cuci sebelum dimulai untuk tidak melakukan penyemprotan ke arah kisi radiator.
Karena desainnya yang rapuh, memang sebaiknya kisi radiator ini dihindari dari benturan langsung yang datang ke arahnya.
Jadi sekarang terjawab, ungkapan yang menyebut cuci steam jadi penyebab kisi radiator jadi penyok ternyata ada benarnya juga!
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR