Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Amerika 2021

Marc Marquez Setuju Hukuman Berat Untuk Pembalap yang Berkendara Berbahaya

Fendi - Jumat, 15 Oktober 2021 | 08:00 WIB
Kecelakaan di kelas Moto3 pada event MotoGP Amerika 2021
screen capture/fox Sports
Kecelakaan di kelas Moto3 pada event MotoGP Amerika 2021


GridOto.com – Marc Marquez dan sejumlah pembalap MotoGP menyatakan dukungan untuk hukuman keras terjadap pembalap yang berkendara berbahaya, menyusul kecelakaan di balap Moto3 Amerika 2021.

Pada balap Moto3 Amerika 2021, 3 Oktober lalu terjadi kecelakaan yang melibatkan beberapa pembalap.

Deniz Oncu yang mengubah jalur di trek lurus, dianggap bersalah karena “berkendara secara tidak bertanggung jawab yang membahayakan pesaing lain”.

Deniz Oncu menyebabkan Jeremy Alcoba terjatuh, Pedro Acosta dan Andrea Migno juga terkena imbasnya pada kecelakaan yang mengerikan itu.

Pembalap tim Red Bull KTM Tech3 itu duhukum tidak boleh mengikuti dua balapan, yaitu di seri Moto3 Emilia Romagna dan Algarve.

Para peraih podium di balapan MotoGP Amerika 2021, yakni Marc Marquez, Fabio Quartararo, dan Francesco Bagnaia, mendukung hukuman seperti itu perlu dilakukan.

Pecco Bagnaia, Marc Marquez dan Fabio Quartararo di podium MotoGP Amerika 2021
MotoGP
Pecco Bagnaia, Marc Marquez dan Fabio Quartararo di podium MotoGP Amerika 2021

Komentar mereka muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang perilaku pembalap, terutama di kategori junior, setelah tiga pembalap meninggal dunia tahun ini.

Baca Juga: Aleix Espargaro Tiba-tiba Semprot Legenda Balap Turki Kenan Sofuoglu, Ada Apa?

“Tentu saja, itu adalah momen yang menakutkan dan (menonton) TV, semua orang di tim saya terdiam karena Anda tidak pernah tahu,” kenang Marc Marquez, dikutip GridOto.com dari speedcafe.com.

“Ini adalah musim yang sulit bagi dunia balap motor, tetapi memang benar bahwa kesalahan atau pergerakan satu pembalap yang menciptakan semua ini,” sambungnya.

“Saya pikir itu adalah hukuman yang sangat keras tentu saja, dan tentu saja bukan niat Oncu, tetapi memang benar bahwa pada akhirnya mereka harus (mengeluarkan hukuman seperti itu) jika mereka ingin menghentikan gerakan ini,” ucapnya.

Fabio Quartararo juga setuju bahwa tindakan seperti yang dilakukan Oncu harus mendapat hukuman berat.

“Saya pikir, ya, memang benar bagi mereka slipstream sangat penting, tetapi Anda tidak harus mengubah jalur di trek lurus,” tuturnya.

“Tentu saja, itu bukan niat Deniz, tetapi sayangnya kami harus memiliki penalti besar selama balapan, terutama bagi mereka yang membuat gerakan aneh di trek lurus,” bilang Quartararo.

Baca Juga: Hasil Balapan Moto3 Amerika 2021 - Dua Kali Red Flag Bikin Izan Guevara Diputuskan Jadi Pemenang, Pembalap Tim Indonesia?

Pecco Bagnaia mengaku bukan pertama kali melihat adegan seperti itu di balap Moto3.

“Saya pikir bagus dia menerima hukuman seperti ini, tetapi itu satu-satunya cara yang pasti untuk mulai mengubah sesuatu,” ujarnya.

Editor : Fendi
Sumber : Speedcafe.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Momen Spesial, Tol Probowangi Dibuka Gratis Pada Akhir 2024 dan Awal 2025

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa