GridOto.com - Secara teknis, Lexus LX terbaru dan Toyota Land Cruiser 300 bersaudara. Tapi karena dua fitur ini, suspensinya ternyata berbeda lho.
Dua fitur tersebut adalah Electronic-Kinetic Dynamic Suspension System (E-KDSS) dan Active Height Control (AHC).
Fitur E-KDSS merupakan fitur suspensi aktif yang diaplikasikan pada Toyota Land Cruiser 300 GR Sport, sementara AHC terpasang di Lexus LX.
Kedua fitur ini sama-sama membuat suspensi Toyota Land Cruiser 300 dan Lexus LX lebih kapabel tapi pada kondisi yang berbeda.
Karena kedua fitur memiliki beberapa komponen yang terpasang pada sasis, pemilik mobil hanya bisa memiliki E-KDSS atau AHC saja.
Baca Juga: Toyota Land Cruiser Punya Kinetic Dynamic Suspension System, Artinya?
E-KDSS pada Land Cruiser 300 GR Sport berfungsi utama untuk memberikan artikulasi atau gerak naik turun ban ketika di medan off-road.
Secara elektris, E-KDSS akan mengontrol stabilizer depan dan belakang secara independen dengan aktuator sesuai dengan kondisi medan off-road atau jalan.
Berbeda dari E-KDSS, Active Height Control Lexus LX bermanfaat tidak hanya di medan off-road tapi juga ketika masuk atau keluar mobil.
Fungsi utama AHC adalah mengatur ketinggian mobil secara otomatis sesuai dengan kondisi mengemudi, entah itu di medan off-road atau jalanan.
Fitur ini menggunakan sistem pegas dan shock absorber, aktuator, dan pompa gas untuk mengatur ketinggian atau mengoptimasi suspensi Lexus LX.
Baca Juga: Lexus LX Terbaru Meluncur, Tampil Lebih Gagah dan Makin Jago Off-Road
Pengemudi bisa memilih ketinggian Lexus LX pada tiga setting berjalan yaitu Normal, Hi1, dan Hi2.
Tiga setting ini juga bisa diatur secara otomatis tergantung mode yang dipilih pada Drive Mode Select atau Multi-Terrain Select.
Menariknya, selain tiga setting tersebut, ada lagi settingan Low untuk mempermudah pengemudi dan penumpang keluar masuk Lexus LX.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR