GridOto.com - Awak media berkesempatan menjajal langsung Daihatsu Rocky 1.2L di proving ground Research & Development Center PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Karawang, Jawa Barat pada Selasa (5/10/2021).
Adapun Daihatsu Rocky bermesin 1.200 cc ini diperkenalkan untuk pertama kalinya di Indonesia secara world premiere pada Juni 2021 lalu.
Menyusul varian Daihatsu Rocky 1.0L turbo yang sudah hadir lebih dulu pada April 2021.
Amelia Tjandra, Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director ADM mengatakan, test drive yang dilakukan ini agar bisa merasakan langsung teknologi terbaru dari mesin WA-VE 1.200 cc 3-silinder.
"Rocky 1.2L mengacu pada fuel efficient, tapi mesin yang dikembangkan khusus untuk pasar Indonesia tetap punya performa optimal yang potensial," katanya.
ADM bersama tim Daihatsu Motor Company di Jepang, telah melewati serangkaian uji tes jalan dengan beragam 24 kondisi jalan di Indonesia.
Mesin baru ini diklaim memiliki performa bertenaga dan dapat melewati jalanan menanjak yang menggambarkan kondisi jalanan Indonesia, responsif, sekaligus irit bahan bakar.
Saat kami melaju pada area trek lurus sepanjang 825 meter, akselerasi mobil dengan output tenaga 88 dk di 6.000 rpm dan torsi 113 Nm di 4.500 rpm ini tidak sulit.
Baca Juga: Turbo Di Mesin Daihatsu Rocky Terbukti Sukses Membuatnya Irit BBM
Baca Juga: Salah Satu Keunggulan Rocky Turbo adalah Akselerasinya. Seberapa Kencang?
Baik tipe dengan transmisi CVT maupun manual, untuk menempuh 0-100 km/jam pun terasa mudah diraih.
Khusus yang bertransmisi CVT, berkat hadirnya fitur Power Mode meningkatkan respon mesin untuk melaju di putaran mesin tinggi.
Meski begitu getaran khas mesin tiga silinder masih cukup terasa di kaki, saat putaran mesin mencapai 5.000 rpm ke atas.
Figur torsi besar di putaran rendah terbukti saat diuji melewati area trek tanjakan curam (slope track), dengan sudut kemiringan 14 derajat dan 18 derajat.
Dicoba berhenti di tanjakan, fitur Hill-Start Assist sigap menahan Daihatsu Rocky 1.2L diam di posisinya.
Ketika pedal gas kembali diinjak dalam kondisi AC mobil menyala sekalipun, SUV Compact ini dengan mudahnya tetap melaju.
"Mesin baru yang lebih kompak dan ringan berorientasi pada efisiensi bahan bakar tetap bisa menyesuaikan dengan kontur jalan di Indonesia yang beragam," tekan Audi Tarantini, R&D Testing Department Head ADM.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR