GridOto.com - Tips beli mobil bekas, titik pemasangan peredam yang tepat agar kabin lebih senyap.
Peredam kabin jadi salah satu aksesori yang bisa meningkatkan kenyamanan kabin mobil bekas.
Namun pasang peredam kabin di mobil bekas jangan asal pasang agar hasilnya tidak sia-sia dan tidak keluar uang banyak.
Pujiyanto Suryana, owner bengkel audio mobil Music Art Indonesia di Kemayoran, Jakarta Pusat mengatakan setidaknya ada tiga titik yang diprioritaskan dalam pasang peredam.
Pertama adalah bagian fender atau kolong roda mobil.
Baca Juga: Paket Hemat Upgrade Audio Mobil 2-Way, Rp 8 Jutaan Sudah Komplet
"Bagian ini jadi sumber utama suara road noise, baik dari karakter ban atau kondisi permukaan jalan," terang Pujiyanto.
"Belum lagi material fender yang hanya ditutup plastik tidak cukup baik meredam suara bising jalan," terusnya.
Kedua adalah bagian pintu mobil yang menjadi sumber suara luar bocor ke dalam.
Pasang peredam diperlukan untuk menutup lubang dari tulang pintu di balik door trim.
"Kalau lubang-lubang itu sudah tertutup jadi ada ruang hampa yang mengurangi suara bising luar," jelas Pujiyanto.
Baca Juga: Satu Fungsi Peredam untuk Audio Mobil yang Mungkin Kamu Belum Tahu
Yang terakhir adalah bagian atap mobil menjadi sumber suara berisik terutama saat hujan.
Ruang kosong antara plafon dengan panel atap perlu dipadatkan dengan peredam.
"Bagian-bagian itu dipasang peredam aluminium sebagai lapisan dasar, lalu ditambah absorber untuk menyerap suara bising," saran Pujiyanto.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR