GridOto.com - Circuit of The Americas (COTA) venue MotoGP Amerika 2021 akhir pekan ini dihujat banyak pembalap.
Hampir semua pembalap menilai kondisi COTA saat ini sangat tidak layak untuk balap MotoGP.
Ada banyak area bergelombang, beberapa menyebut ada lubang di aspal, dan mengaku trek sangat berbahaya dipakai melaju dalam kecepatan tinggi ataupun menikung.
Aleix Espargaro sampai berandai-andai akan memilih mundur dari balapan, jika ada voting diadakan soal lanjut atau tidaknya Grand Prix di COTA.
Banyak pembalap mendukung Aleix Espargaro, termasuk Francesco Bagnaia.
Pertemuan Safety Commission sudah digelar, tapi Bagnaia sejak awal sudah yakin bahwa MotoGP Amerika 2021 akan tetap dilanjut karena ada beberapa pembalap yang mendukung untuk lanjut.
Bisa diduga pembalap itu adalah rajanya COTA, Marc Marquez.
Marc Marquez mengakui COTA lebih buruk dari tahun sebelumnya, tapi menurutnya masih di ambang batas.
Bagi juara dunia 8 kali tersebut, masih ada sirkuit yang lebih berbahaya dibanding COTA.
"Jelas tidak mudah dan tidak menyenangkan melaju seperti ini. Tapi aku pernah menemui trek yang jarak dinding pembatasnya sangat dekat dan itu lebih berbahaya dibandingkan lubang di trek," ungkap Marquez dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
"Tapi memang benar bahwa motornya jadi tidak stabil dan para pembalap ingin aspal rata di mana mereka akan tampil bagus, karena kau bisa menikmatinya, kau bisa melaju lebih mendekati limit dan pertunjukan akan lebih bagus. Tapi bagiku, yang berbahaya adalah ketika dindingnya sangat dekat dengan treknya," tegasnya.
Pada hari pertama, Marc Marquez sanggup mengakhiri sesi di posisi teratas.
Baik saat trek basah ataupun kering, Marc Marquez memang sangat kuat di COTA.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR