GridOto.com – Pecco Bagnaia menang di MotoGP San Marino 2021, Minggu (19/2) lalu dan Ducati berharap pembalapnya itu jadi penerus Valentino Rossi yang pensiun akhir musim ini.
Pecco Bagnaia meraih kemenangan di depan puluhan ribu penggemar yang memenuhi tribun sirkuit Misano dengan atribut warna kuning, mereka adalah penggemar Valentino Rossi.
Valentino Rossi yang finish di urutan 17, mengatakan bahwa dia tersentuh, berterima kasih kepada para penggemarnya.
Juara dunia sembilan kali ini bahkan meminta maaf kepada penggemarnya karena tidak dapat memberikan penampilan yang layak diharapkan.
Menurut Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, Valentino Rossi tidak akan tergantikan.
“Rossi baru tidak ada, karena Valentino telah menjadi juara selama lebih dalam dua puluh tahun,” kata Paolo Ciabatti kepada media olahraga Spanyol, As.
“Popularitas olahraga ini juga meningkat berkat dia, berkat kepribadiannya,” imbuh Ciabatti, dikutip GridOto,com dari tuttomotoriweb.it (21/9/2021).
Pria kelahiran Turin, Italia ini berharap Pecco Bagnaia bisa seperti Rossi di MotoGP.
Baca Juga: Enggak Dapat Point di MotoGP San Marino 2021, Valentino Rossi Tetap Bangga
“Saya berharap Bagnaia bisa menjadi seperti dia di level olahraga. Tetapi dalam hal citra, saya pikir hanya ada satu Valentino dan tidak akan pernah ada yang lain,” sebutnya.
Setidaknya, Pecco Bagnaia dapat meneruskan Rossi di hati pendukung lokal.
"Ada banyak penggemar di tribun mengenakan pakaian kuning karena itu adalah balapan kedua dari Rossi di Italia, tetapi kami berharap itu tahun depan yang kuning berubah menjadi merah,” ujar Paolo Ciabatti.
Balapan kandang sebelumnya adalah MotoGP Italia di surkuit Mugello pada akhir Mei lalu.
“Pecco adalah pembalap dari Valentino Academy, dia adalah pebalap muda Italia dan dia mengendarai Ducati, motor Italia. Kami berharap di masa depan Ducati dan Bagnaia mewakili di MotoGP seperti Ferrari di F1,” ucapnya.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
KOMENTAR