GridOto.com - Mengisi bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) menjadi rutinitas sehari-hari pemilik kendaraaan bermotor.
Bagi pelanggan BBM Pertamina, tentunya mengetahui SPBU mini milik mereka yaitu Pertashop yang bentuknya tidak sebesar SPBU pada umumnya.
Pertashop juga ditujukan untuk menjangkau daerah-daerah yang jauh dari SPBU dan hanya menjual BBM non subsidi seperti Pertamax.
Hal tersebut cukup membuat bertanya-tanya, apa alasan Pertamina tidak menjual produk BBM subsidi seperti Premium RON-88 tentunya memiliki harganya lebih murah?
Putut Andriatno, selaku Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial and Trading pun memberikan penjelasannya.
"Tujuan utamanya adalah mengedukasi masyarakat untuk mengkonsumsi BBM kualitas baik," ujar Putut Andriatno kepada GridOto.com, Kamis (09/09/2021).
Kemudian, ia mengungkapkan maraknya penjual BBM eceran juga menjadi alasan Pertamina menghadirkan Pertashop dengan produk non subsidi.
"Sekarang ini beredar di pasar pengecer kualitas setara Premium dan Pertalite. Maka kami menjual BBM dengan oktan lebih tinggi dan harga sama dengan SPBU," ucap Putut.
Baca Juga: Pertashop Makin Diperluas Sampai ke Papua Barat, Perhari Capai 2 Ribu Liter
Baca Juga: Mendagri Minta Pertashop Hadir Sampai ke Seluruh Desa, Segini Targetnya
Selain itu, Putut mengungkapkan pembeda dari Pertashop dengan SPBU berukuran besar sudah mendapat persetujuan dari pemerintah untuk dapat menjual BBM bersubsidi seperti Premium dan Solar.
"Kalau menjual jenis bahan bakar tertentu (JBT) seperti solar dan jenis bahan bakar khusus penugasan (JBKP) seperti premium ada lembaga penyalur tersendiri yaitu BBM satu harga yang persetujuannya melalui pemerintah dan BPH Migas," pungkasnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR