GridOto.com - Bensin yang dipakai di mesin motor 2-tak harus memiliki nilai oktan yang sesuai dengan rasio kompresi mesin motor.
Pasalnya, kalau motor 2-tak pakai bensin dengan nilai oktan terlalu tinggi akan menimbulkan masalah.
Berikut efek negatif motor 2-tak pakai bensin dengan oktan yang terlalu tinggi.
"Jika pakai bensin oktan terlalu tinggi pada mesin motor 2-tak yang punya rasio kompresi rendah, efeknya menyebabkan mesin jadi terlalu panas," buka Ryan Baguntoro, Owner Gendenk Speed Motor (GSM) kepada GridOto.
Baca Juga: Awas Habis, Ini Dua Cara Periksa Kapasitas Oli Samping Motor 2-Tak
"Saat pakai bensin dengan oktan yang terlalu tinggi, kemungkinan mesin motor 2-tak untuk overheat jadi lebih besar," tambahnya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (08/21).
Panas mesin yang berlebih ini merupakah musuh terbesar semua mesin motor, termasuk mesin motor 2-tak.
"Mesin motor 2-tak yang terlalu panas dapat merusak komponen atau part di dalam mesin. Terutama sil-sil yang terbuat dari karet, jadi mudah getas dan robek," jelas Ryan saat ditemui di Jalan Raya Kalimanggis No.15A, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat ini.
Mekanik yang akrab disapa Cepot sering menemukan masalah ini di motor Yamaha F1ZR konsumennya yang mesin standar pakai bensin dengan nilai oktan yang terlalu tinggi.
Baca Juga: Karena Faktor Umur, Hal Ini Bikin Kompresi Mesin Motor 2-Tak Bocor
"Imbas suhu panas yang berlebih membuat sil kruk as jadi lebih cepat getas atau rusak," tambahnya.
Kalau sil kruk as pada mesin motor 2-tak getas membuat oli mesin yang ada di girbox rembes dan masuk ke ruang bilas.
"Efeknya knalpot motor 2-tak jadi lebih ngebul disertai bau oli mesin terbakar," Sahut Arfan, Owner Bengkel Achil KCDJ.
"Hal itu membuat oli mesin yang ada di transmisi dan kopling jadi cepat habis," Tutur mekanik yang sering menangani Yamaha RX-King ini.
Baca Juga: Sepele, Ternyata Ini yang Bikin Motor 2-Tak Brebet dan Hilang Tenaga
Selain sil jadi mudah getas, panas berlebih bahkan sampai overheat juga bisa membuat piston macet atau ngejim, lho.
Itu tadi beberapa efek negatif yang muncul kalau pakai bensin dengan oktan yang terlalu tinggi di mesin motor 2-tak.
Nah, mulai sekarang gunakanlah bensin yang nilai oktannya disesuaikan dengan rasio kompresi mesin motor 2-tak kalian, ya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR