GridOto.com - Sejumlah warga Bogor secara terang-terangan menolak peraturan ganjil-genap.
Penolakan peraturan ganjil-genap dari warga juga diketahui Bupati Bogor, Ade Yasin.
"Memang tak hanya aduan. Tapi penolakan," buka Ade Yasin dikutip dari TribunnewsBogor.com, Senin (06/09).
Ade berencana mengundang perwakilan masyarakat di wilayah Puncak Bogor untuk membahas hal tersebut.
Rencananya ia mengundang perwakilan dari tiga kecamatan di jalur Puncak Bogor, mulai Ciawi, Megamendung, dan Cisarua.
"Kami akan undang mereka ke Pendopo Bupati pada Rabu (8/9)," terang Bupati Bogor.
Ia mengatakan, para perwakilan yang hadir akan diberi penjelasan dan diminta memberi masukan.
Nantinya, hasil pertemuan dengan warga akan diajukan untuk dijadikan bahan kajian ganjil genap Puncak Bogor.
"Ganjil-genap di Puncak Bogor memang perlu kajian komprehensif karena banyak pelaku ekonomi di sana," lanjutnya.
Meski ada penolakan dari warga, Ade memastikan peraturan ganjil-genap di kawasan Puncak Bogor tetap berlaku pada Jumat-Minggu (10-12/09).
"Dari hasil rapat, peraturan ganjil-genap tetap diberlakukan pada akhir pekan ini," terangnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor Dapat Penolakan Warga, Ini Respon Bupati Ade Yasin
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | TribunnewsBogor.com |
KOMENTAR