GridOto.com - Setelah ditinggal sponsor Petronas, Sepang Racing Team (SRT) akan berganti kepemilikan usai MotoGP 2021 berakhir.
Sepang International Circuit (SIC) resmi melepas kepemilikan SRT kepada petinggi tim saat ini, Tim Prinsipal Razlan Razali dan Direktur Johan Stigefelt.
Razlan Razali dan Johan Stigefelt memastikan tidak akan memakai nama SRT lagi, hal itu baru diumumkan resmi pada gelaran MotoGP Inggris 2021 akhir pekan ini.
SRT resmi tidak ada lagi usai MotoGP 2021 berakhir, kemudian Razlan Razali dan Johan Stigefelt akan membawa bendera baru untuk musim depan tetap sebagai tim satelit Yamaha.
Sayangnya Razlan Razali dan Johan Stigefelt belum mengumumkan nama apa yang akan dipakai tim ini musim depan.
Selain itu nama Wilco Zeelenberg yang kini menjadi manajer tim SRT kemungkinan besar juga tidak dipakai musim depan.
Gosipnya Zeelenberg bakal gabung ke Suzuki untuk musim depan.
Razali dan Stigefelt menegaskan hal ini memang bukan sekadar ganti nama saja, ini adalah tim baru meskipun mereka berdua masih jadi pejabatnya, di dalamnya bakal ada restrukturisasi organisasi juga.
"Tim akan melakoni balapan terakhir di Valencia dan kami berterima kasih ke semua kru, pembalap, fans, partner atas semua dukungan. Kami khususnya, berterima kasih ke Petronas, tanpa mereka kami bukan apa-apa. Kami juga berterima kasih ke SIC atas pandangan dan dukungan kepada talenta Malaysia dalam beberapa periode terakhr," ungkap Razali seperti dilansir GridOto.com dari Crash.net.
Baca Juga: Ditinggal Sponsor Petronas, Sirkuit Sepang Ingin Terus Balapan di MotoGP dan Siapkan Pembalap Lokal
Setelah performa luar biasa di 2019 dan 2020, SRT memang seperti jatuh tertimpa tangga tahun ini.
Selain sponsor, SRT juga ditinggal Valentino Rossi pensiun dan Franco Morbidelli yang akan naik ke tim pabrikan Yamaha.
Masih ada beberapa pekerjaan termasuk mencari sponsor dan pembalap untuk tim ini.
Nama Darryn Binder hampir dipastikan melompat dari Moto3 ke MotoGP musim depan.
Kursi kedua kabarnya bisa saja diambil Andrea Dovizioso yang bahkan disebut-sebut tak harus menunggu musim 2021 berakhir untuk kembali balapan.
KOMENTAR