GridOto.com - Bukan cuma restorasi dan modifikasi penampilan, Yamaha RX-King milik bro Tarkum Imam Rofiki juga sudah upgrade performa mesin.
Ingin motornya tampil kece dan pede diajak kopdar atau sekedar nongkrong, Imam enggan setengah-setengah dalam mendandani motornya.
Jangan kira standar, meski tampilannya glowing layaknya motor pajangan ternyata jeroan mesin RX-King ini sudah kencang kena upgrade.
"Hampir semua bagian dimotor ini baru, termasuk jeroan mesinnya ini. Biar lebih bertenaga, maklum motor tahun 2004 kan mulai sedikit loyo kalau enggak diupgrade," tutur cowok yang disapa Imam ini.
Baca Juga: Tua-tua Keladi, Yamaha RX-Spesial Kena Restomod Tampil Gaya Anak Muda
Ubahannya terbilang lengkap, pertama Imam melakukan oversize pada sektor blok silinder dan piston mesin motor sport 2-taknya ini.
Enggak terlalu ekstrim, bro Imam melakukan oversize 50 pada blok silinder dan piston motornya.
"Yang penting lebih gesit dan respon, oversize 50 aja biar tetap aman harian. Piston pakai ART," sambung Imam.
Makin lengkap, Imam juga melakukan stroke up mesin motornya sebesar 0,8mm plus custom rasio 1-4.
Baca Juga: Pensiun Main RX-King, Yamaha NMAX Lama Kena Modifikasi Simpel
Puas bahas jeroan mesinnya, tentu sektor pengapian jadi salah satu pendukung performa yang ikut diupgrade si empunya motor.
Baca Juga: Two Stroke Never Die, Yamaha RX-King Berbodi Menor, Kakinya Racing
Tak heran, bro Imam mencangkok system pengapian koil kepunyaan Yamaha YZ dan CDI kepunyaan RX-King lawas berkode 3M5.
Untuk memaksimalkan performa motornya dan membuat suara terdengar makin oke, bro Imam mengcustom sektor knalpot yang sekilas terlihat standar.
"Ya lumayan jadi lebih respon sekarang makin terasa RX-Kingnya. Nah knalpotnya ni saya custom setengah plat dan saya krom," tutup bro Imam.
Baca Juga: Referensi Upgrade Kaki-kaki Yamaha RX-King Dipenuhi Part Racing
Nah pastinya kebayang kan sob gimana kerennya Yamaha RX-King hitam bro Imam ini, bukan cuma tampilannya glowing jeroan mesinnya juga siap ngebut nih. Mantap!
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR