GridOto.com - Penggunaan masker saat ini dianjurkan untuk didobel supaya lebih aman, lantaran jumlah kasus positif Covid-19 juga menunjukkan grafik yang masih meningkat.
Seperti yang diketahui, virus varian Delta yang 10 kali lebih menular dibandingkan varian pertama Covid-19 sudah banyak yang terjangkit.
Buat kamu yang sehari-harinya beraktivitas menggunakan motor, tentunya selain menggunakan riding gear seperti helm dan jaket, belum cukup jika tidak menggunakan masker dengan benar.
Banyak masker medis yang kini banyak beredar di pasaran, seperti masker bedah, masker N95, masker N99, masker N100, masker R95, masker R99, dan masih banyak lagi.
Namun jika masker N95 masih dianggap lumayan mahal, kamu bisa pakai masker ganda, yaitu masker medis di bagian dalam lalu ditimpa masker kain di bagian luar.
Berdasarkan informasi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, double masker lebih efektif mencegah penularan Covid-19 dibandingkan satu masker saja.
Hasil dari penelitian menunjukkan, masker medis yang digunakan satu helai hanya dapat memblokir 56,1 persen partikel udara, sedangkan pemakaian masker ganda mampu menghalangi partikel hingga 92,5 persen.
Agar efektif melindungi saat naik motor atau beraktivitas di luar rumah, cara pakai masker double harus sesuai dengan aturan yang ada.
Baca Juga: Bosen Sama Masker Biasa? Ini Video Tutorial Bikin Masker Keren Ala Yamaha R1M
Baca Juga: Sejumlah Pengendara Dihukum Karena Langgar Prokes, Ini Hukumannya Biar Kapok
Penggunaan masker dobel ini disarankan untuk dipakai dengan menggabungkan masker medis dan masker kain.
“Pemakaian masker dobel yang benar adalah masker medis di dalam dan masker kain di luar. Plus, masker kain yang digunakan harus dengan 2-3 layer, sedangkan masker medis terbuat dari 3 lapisan bahan non-tenun sintesis. Pemakaian ini dipercaya dapat meningkatkan efektivitas filtrasi masker dan dapat memblokir hampir 80 persen partikel” ujar Sonny Harry Hamadi,Kabid Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 kepada GridOto.com.
Namun perlu diingat, tidak semua jenis masker dapat dirangkap atau dipakai dobel, contohnya masker N95.
Masker N95 sebetulnya tidak perlu dirangkap, karena masker ini dianggap sebagai peranti standar penutup wajah di dunia medis, dan bahkan dalam industri konstruksi.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa menggunakan masker N95 ketika mengunjungi tempat yang sangat berisiko terjadi penularan virus corona, seperti rumah sakit, ruang publik, dan keramaian.
Jenis masker N95 juga banyak diminati karena desain khususnya yang menyesuaikan bentuk wajah, sehingga sangat rapat yang efektif 95 persen mampu menyaring semua partikel aerosol atau airborne, serta memiliki proteksi sangat baik untuk droplets.
Tapi, khusus pengguna masker N95 juga memiliki batasan waktu tertentu karena tidak bisa digunakan kembali sebelum desinfeksi yang tepat.
Erliana Burhan ketua Umum Pokja Infeksi Pengurus Pusat (PP) Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) mengatakan, bahwa masker jenis N95 bisa dipakai berulang kali.
Baca Juga: Peduli Wabah Covid-19 di India, Bridgestone kirim Perlengkapan Kesehatan
Baca Juga: Lawan Pandemi, Wuling Bagikan 25.000 Masker ke Muhammadiyah Covid-19 Command Center
Hal ini disebabkan oleh pandemi virus Corona yang menyebabkan kelangkaan masker.
Dalam menyikapi hal tersebut, Erliana menyarankan bahwa masker N95 dapat dipakai berulang tentunya dengan tata cara sterilisasi khusus.
“Misalnya setelah dipakai dijemur dibawah sinar matahari selama 3-4 hari sehingga virus sudah mati, kemudian baru bisa dipakai kembali. Tapi ini disarankan hanya bila stok masker sangat sedikit, tapi kalau stok masih ada tidak sarankan untuk pakai berulang,” tuturnya.
Apapun yang kamu pilih mau itu masker ganda, maupun masker N95, keduanya tetap sama-sama memberi perlindungan yang lebih kuat untuk aktifitas di luar rumah.
Tapi yang terpenting, pemakaiannya harus benar dan pastikan membeli masker asli, bukan palsu apalagi bekas.
Masker yang asli selalu memiliki izin edar alat kesehatan dari Kementrian Kesehatan, dan masker berizin juga mempunyai persyaratan mutu keamanan dan manfaat.
Produknya telah lulus uji bacterial filtration efficiency (BFE), partie filtration efficiency (PFE) dan breathing resistance (BR).
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR