GridOto.com – Masih banyak yang bingung, begini cara pakai cairan peningkat kadar oktan bensin alias octane booster di motor.
Enggak bisa asal tuang, takaran octane booster perlu diperhatikan menyesuaikan dengan kapasitas tangki bensin di kendaraan.
Supaya hasilnya maksimal, perbandingan antara campuran octane booster dengan bensin di tangki harus dihitung lebih dulu.
Kemasan octane booster di pasaran sendiri bervariasi, umumnya dijual dengan kemasan botol kapasitas 150-250 ml.
Baca Juga: Lebih Bagus Pakai Octane Booster atau Bensin Oktan Tinggi Untuk Motor?
“Untuk satu botol octane booster umumnya bisa dipakai buat bensin sebanyak 40-60 liter. Jadi bisa untuk pemakaian beberapa kali di motor,” ujar Chandra, pemilik toko oli Sentra Otomotif, Jl. Prof. Dr. Latumeten No.17 D, Jelambar, Jakarta Barat.
Jadi, saat memasukan octan booster ke dalam tangki motor kalian harus tahu dulu berapa isi bensin di tangki yang akan dicampurkan.
Setelah itu, tinggal masukan octan booster sebagai campuran dengan volume susuai dengan yang dianjurkan dalam kemasan octan booster.
Contoh ada octan booster yang dianjurkan untuk dicampur sebanyak 3 ml dengan bensin 1 liter.
Baca Juga: Konsumsi Bensin Motor Matic Tiba-tiba Boros? Bisa Jadi Part Ini Kotor
Jadi, jika kalian baru mengisi bensin ke tangki sebanyak 3 liter, berarti octan booster yang harus kalian masukan adalah 3 kali 3 ml, atau totalnya jadi 9 ml cairan octan booster untuk 3 liter bensin.
Namun untuk detail takarannya, setiap produk octan booster bisa berbeda, disarankan buat baca anjuran pemakaian lebih dulu dan biasanya mereka juga sudah siapkan gelas takarnya.
Terakhir, apakah octane booster bisa dipakai buat aneka tipe dan jenis motor di pasaran?
“Bisa digunakan buat motor 2-tak/4-tak, injeksi atau karburator, buat motor baru atau lawas dengan manfaat dan cara pakai yang sama,” lengkap Chandra.
Yang tidak kalah pentingnya, sesuaikan angka oktan bensin yang akan digunakan di motor dengan anjuran pabrikan sesuai jenis motornya.
Nah itu tadi cara sederhana menggunakan octan booster di motor.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR