GridOto.com - Sepang Racing Team (SRT) resmi ditinggal sponsor utama Petronas usai MotoGP 2021 berakhir.
Mundurnya Petronas sebagai pemasok keuangan utama akan memaksa SRT mengorbankan proyek di kelas Moto2 dan Moto3.
Hal itu harus dilakukan SRT demi menyelamatkan proyek di MotoGP yang sudah mendulang kesuksesan sejauh ini.
Tapi proyek SRT di kelas premier juga belum tentu aman, kemungkinan terburuknya SRT bisa juga mundur dari MotoGP juga jika kondisi keuangan tak memadai.
Dilanda kebangkrutan, SRT harus segera mencari sumber dana baru untuk menyelamatkan tim.
Perkara sponsor utama baru memang bisa saja menolong, tapi tidak bisa dilakukan dengan mudah dalam waktu dekat.
Kepastian balapan atau tidaknya SRT untuk musim depan harus diselesaikan sesegera mungkin.
Dilansir GridOto.com dari The-Race, SRT dikabarkan sedang mencari cara lain untuk menyelamatkan tim.
Baca Juga: Nonton Video Maverick Vinales Bleyer-bleyer Motor Yamaha, Valentino Rossi Curigai Hal Ini
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Austria 2021 - Francesco Bagnaia Tercepat, Valentino Rossi Terlempar dari 10 Besar
Sepang International Circuit akan menjual kepemilikan SRT.
Dengan kepemilikan baru, SRT bisa saja terselamatkan untuk kompetisi musim depan.
Yang membeli SRT bukan orang jauh, yakni Razlan Razali yang kini jadi Tim Prinsipal dan juga Direktur tim, Johan Stigefelt.
Razali dan Stigefelt akan mengambil alih kepemilikan tim mulai MotoGP 2022.
Sebelumnya Johan Stigefelt membocorkan ada beberapa pengumuman yang akan diberikan SRT di Silverstone akhir bulan Agustus ini.
Kemungkinan besar status kepemilikan baru ini akan diumumkan di sana.
Selain itu, pengumuman soal pembalap di MotoGP 2022 juga diprediksi akan terungkap di Silverstone.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | The-race.com |
KOMENTAR