GridOto.com – Pembalap tim Yamaha, Toprak Razgatlioglu dibuat kesal oleh Garrett Gerloff yang membuatnya tersungkur pada lap pertama race 2 WorldSBK Belanda 2021, Minggu (25/7).
Terjadi insiden di tiungan pertama sirkuit Assen yang melbatkan kedua pembalap yanga baru saja kontraknya diperpanjang oleh Yamaha.
Beberapa detik setelah start, Toprak Razgatlioglu senggolan dengan pembalap tim GRT Yamaha, Garrett Gerloff saat memperebutkan posisi terdepan.
Insiden itu membuat Toprak Razgatlioglu tersingkir lebih awal dan peluangnya untuk bersaing dalam perebutan gelar tahun ini jadi menjauh.
Toprak Razgatlioglu pun dibuat bingung dengan hard braking (melambat tiba-tiba) yang dilakukan Garrett Gerloff.
“Garrett membuat kesalahan yang buruk, saya tidak yakin mengapa dia mencoba melakukan hard braking seperti ini di tikungan pertama,” kata Toprak Razgatlioglu, dikutip GridOto.com dari bikesportnews.com.
“Saya terkejut dan saya hanya merasa marah karena kami kehilangan begitu banyak point untuk kejuaraan,” lanjutnya dengan nada kesal.
Atas kejadian itu, Toprak semakin ditinggal oleh pembalap Kawasaki, Jonathan Rea dalam perebutan gelar di kejuaraan dunia Superbike atau WorldSBK 2021 ini.
Sekarang berada di urutan kedua klasemen, tertinggal 37 point dari Jonathan Rea yang meraih tiga balapan di WorldSBK Belanda 2021.
Sebelum dimulainya seri kelima WorldSBK Belanda 2021 ini, Toprak memimpin dengan keunggulan 2 point dari juara dunia bertahan, Jonathan Rea.
Lalu apa strategi yang akan dilakukan Toprak pada balapan berikutnya?
Dengan situasi saat ini, Toprak Razgatlioglu mulai atur strategi, tidak ada kata lain selain tampil habis untuk meraih kemenangan di balapan berikutnya.
Seri keenam WorldSBK 2021 akan berlangsung di sirkuit Most, Ceko, 7-8 Agustus.
“Di Most saya hanya akan berjuang untuk menang, saya tidak melihat poin kejuaraan lagi. Akhir pekan ini, mungkin saya hanya bernasib buruk, tetapi kami berjuang keras lagi untuk balapan berikutnya,” pungkas Toprak Razgatlioglu.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | bikesportnews.com |
KOMENTAR