Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Lewat Jalan Beton atau Jalan Aspal, Adakah Efeknya Buat Kendaraan

Dia Saputra - Minggu, 25 Juli 2021 | 06:55 WIB
Ilustrasi jalan aspal
Kementerian PUPR
Ilustrasi jalan aspal

GridOto.com - Bagi yang sering bepergian pasti pernah menjumpai jalan yang dilapis aspal mau pun beton.

Lapisan konstruksi permukaan jalan tersebut memiliki sifat yang berbeda ya.

Bahkan bikers yang melintas dapat merasakan dengan mudah perbedaan kenyamanan antara kedua lapisan jalan tersebut.

Namun kalian sudah tahu belum apa kekurangan dan kelebihan dua lapisan tersebut pada kendaraan dan pengendaranya?

ilustrasi jalan beton yang mempunyai kontur kasar
jalantol.blogspot.co.id
ilustrasi jalan beton yang mempunyai kontur kasar

Karena penasaran, GridOto pun menanyakannya ke Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta, Muhammad Ali Iqbal.

"Kalo dari segi keselamatan lebih aman melintas di jalan aspal," buka Muhammad Ali Iqbal kepada GridOto, Sabtu (24/07).

Ali menjelaskan, jalan aspal lebih aman karena daya cengkeram ban lebih kuat dibanding lapisan beton.

"Selain itu, konstruksi berlapis aspal juga memiliki kerataan yang sama," lanjut Ali melalui pesan singkat WhatsApp.

Baca Juga: Street Manners - Agar Tetap Aman dan Tidak Banyak Mengeluh Saat di Jalan, Perhatikan Hal Ini Ketika Boncengan Pakai Motor Sport

Sedangkan jalan berlapis beton cenderung memiliki kerataan yang tidak sama karena ada sambungan antar benton.

"Kalau di jalan beton, badan bikers bisa cepat pegal terutama di bagian siku karena adanya getaran," terangnya.

Getaran yang ditimbulkan pun bisa terasa hingga badan apabila bikers tidak meredamnya.

"Cara meredamnya mudah. Kecepatan kendaraan diturunkan alias tidak ngebut dan siku sedikit ditekuk," paparnya.

Apa dampaknya pada kendaraan?

Menurutnya, dampak yang terjadi pada kendaraan adalah usia suspensi lebih pendek.

"Karena menahan getaran, usia suspensi tidak bisa lama. Berbeda dengan jalan aspal yang minim getaran," tambahnya.

Saat ditanya tingkat keausan ban, Ali mengatakan hampir sama antara kedua konstruksi tersebut.

"Bisa dibilang hampir sama karena tingkat keausan ban dipengaruhi oleh tingkat penggunaan dan jenis ban yang digunakan," pungkasnya.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Ban Mobil Bocor Samping Sudah Enggak Bisa Ditambal, Ini Alasannya

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa