GridOto.com - Baru-baru ini video yang menunjukkan sebuah Toyota Fortuner yang dicorat-coret pemiliknya bak grafiti viral di media sosial.
Ia menyuarakan isi hatinya terkait pelaksanaan PPKM melalui tulisan di body mobilnya.
Belakangan diketahui pria tersebut bernama Muhamad Ali.
"Kami korban PPKM, Indonesia harus makan. Karena kami rakyat kecil," narasi yang disuarakannya dalam video yang diunggah akun Instagram @kuninganmass.
Beberapa tulisan Ali yang diluapkan di Fortunernya antara lain 'Indonesia korban PPKM'.
Lalu ada juga 'Jika Kita Terlalu Jujur Kita Tertipu' dan 'PPKM Bikin Sengsara'.
Serta tulisan 'Kami Manusia, Indonesia Butuh Makan'.
Bukannya mendapat simpati, video yang diunggah akun @kuninganmass itu malah mendapat berbagai cibiran warganet.
Baca Juga: Toyota Fortuner Jadi 'Karya Seni Grafiti', Wujud Kekesalan Pengusaha Akibat PPKM
Beberapa diantaranya menyindir narasi yang diteriakan Ali yang kontradiktif dengan mobilnya yang mahal.
"Rakyat kecil pakai Toyota Fortuner, alus bang," kata @denaamaulani.
"Rakyat kecil kok Fortuner," tulis @adull.syukur diikuti dengan emoji tertawa.
SUV lansiran merek berlogo tiga oval itu memang tak murah.
Melansir Toyota.astra.co.id yang diakses pada Selasa (20/7/2021), harga Toyota Fortuner termurah dibanderol Rp483,6 juta OTR Jakarta.
Itu untuk tipe 2.4 G yang bermesin diesel dengan transmisi manual.
Sedangkan yang paling mahal tipe 2.4 VRZ dengan penggerak 4x4 dan pakai gearbox matik.
Meski ada emblem 4x4 di pintu bagasi, belum diketahui mobil yang dipakai Ali ini berpenggerak 4x4 atau bukan.
Pasalnya Toyota Fortuner tak pakai emblem begituan untuk Toyota Fortuner 4x4.
Baca Juga: Pacu Kencang Fortuner VNT Bisa Lebih Tenang Dikawal Rem Lokal Ini
Baca Juga: Viral Foto yang Disebut Kuburan Mobil Listrik di Prancis, Hoax atau Fakta?
Selain disindir mengenai mobil yang digunakan untuk protes, Ali juga kena nyinyir netizen dengan caranya mencorat-coret mobil.
Ia menggunakan cat semprot untuk membuat tulisan di body mobil.
Namun nampak body sudah dilapisi dengan cutting sticker.
"Siapa yang rakyat kecil kang? Protes beres lepas stikernya ya kang?" komentar @dhe_isk.
"Bisa aja si bos, enggak nyoret di kaca atau lampu, kalau body pakai scotchlite (cutting sticker). Beres dicorat-coret tinggal dikelupas," timpal @chrizimanudin.
Sebelumnya diberitakan restauran yang dimiliki kedapatan melanggar PPKM karena mengizinkan pelanggan makan di tempat.
Ia pun terkena sanksi dan membayar denda sebesar Rp 3 juta.
Menurut kalian bagimana sob?
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Toyota.astra.co.id,instagram.com/kuninganmass |
KOMENTAR