GridOto.com – Bikers harus waspada, ini ciri-ciri air radiator coolant bercampur dengan oli mesin motor.
Berfungsi mendinginkan mesin, air radiator dan oli mesin punya jalur berbeda sehingga jika bercampur berarti ada kebocoran.
Fungsi pendinginan air radiator dan pelumasan oli mesin bisa rusak apabila keduanya bercampur dan berbahaya bagi komponen mesin.
“Gejalanya bisa dirasakan langsung saat motor dikendarai, namun buat memastikan sebaiknya periksa kondisi warna oli mesin,” ujar Budianto, mekanik bengkel Kedai Riders, Ciledug, Tangerang.
Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas Berpendingin Cairan, Jangan Lupa Cek Slang Radiator
Jika suara mesin motor saat kondisi hidup terdengar kasar atau ada suara decit, ada kemungkinan karena oli mesin dan air radiator tercampur.
Selain itu, untuk motor kopling basah seperti bebek atau sport bisa ditandai dengan gejala ganti gigi jadi terasa keras dan sering slip.
/photo/2020/10/01/3309740057.jpeg)
“Kalau kondisi warna oli saat dicek seperti kopi susu atau hitam kehijauan, bisa dipastikan oli mesin dan air radiator sudah tercampur di dalam,” lengkapnya.
Dalam kondisi seperti ini, maka motor harus segera dibawa ke bengkel untuk dilakukan pengecekan dan servis besar.
Baca Juga: Oli Mesin Motor Berkurang Setiap Diganti Berkala, Normal atau Tidak?
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR