GridOto.com - Bagi sebagian besar orang, kendaraan pribadi seperti mobil ataupun motor menjadi alat transportasi yang banyak digunakan untuk menunjang mobilitas sehari-hari.
Di tengah aktivitas yang cukup padat, tak jarang kita perlu berkendara di siang hari dengan cuaca panas terik.
Namun berkendara di siang hari bisa dibilang juga terdapat risiko, seperti dehidrasi atau gejala kelelahan karena efek cuaca tersebut.
Supaya mengendarai mobil ataupun motor tetap nyaman, sobat GridOto perlu mengetahui tips berkendara di cuaca panas terik.
Baca Juga: Street Manners: Pentingnya Dashcam Untuk Menghadapi Situasi Darurat
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan bagi pengguna mobil ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika berkendara di cuaca panas terik.
"Berkendara di cuaca panas terik, pastikan mengemudi maksimal 2 sampai 3 jam diselingi istirahat," ujar Sony kepada GridOto.com belum lama ini.
Kemudian hindari juga terik matahari langsung dengan mengatur suhu kabin, serta penuhi asupan air putih untuk menghindari dehidrasi dan mengantuk.
"Cuaca terik matahari membuat pandangan silau, sehingga mata cenderung berkerut dan lama-lama membuat ngantuk," tambahnya.
Sedangkan untuk pengendara motor, Sony menyarankan cari waktu yang lebih ideal dan perhatikan pilihan apparel riding.
"Cari waktu yang ideal dan istirahat berkala untuk menghindari dehidrasi akibat jaket yang tebal," ucap Sony.
"Jangan lupa gunakan helm yang ada sun visor untuk membantuk visibilitas supaya maksimal," sambungnya.
Sony menjelaskan hal ini perlu dilakukan untuk menjaga fokus dan menjaga suasana hati agar tidak cepat lelah.
Baca Juga: Street Manners: Bahaya Lewat Jalanan Gelap, Apa yang Harus Dilakukan?
"Dalam berkendara pastikan kontrol kecepatan motor untuk menjaga fokus dan reaksi dalam mengantisipasi dan jaga mood agar tidak cepat lelang," pungkasnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR