GridOto.com - Waspada, mesin mati mendadak juga bisa berawal dari dua hal ini.
Memang ada banyak faktor yang bisa memicu mesin mati mendadak.
Baik ada kerusakan dari mekanikal mesin atau sistem elektrikal yang memicu mesin mati mendadak.
Ternyata mesin mati mendadak bisa berawal dari dua hal ini.
"Seperti salah pakai bahan bakar oktan yang lebih rendah di mesin kompresi tinggi," tekan Ali, pemilik bengkel Anugrah Motor BMW Haji Nawi, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Oli Mesin BMW Kurang Tapi Indikator Tidak Menyala, Di Sini Masalahnya
Oktan bahan bakar yang lebih rendah bisa meledak duluan dalam kompresi tinggi sebelum Titik Mati Atas (TMA).
Akibatnya terjadi detonasi, dimana ada bahan bakar yang tidak bisa terbakar sempurna.
"Nah, bahan bakar yang tidak terbakar sempurna ini ujung-ujungnya jadi kerak karbon," terang Ali.
"Kalau penumpukan keraknya berlebihan bisa bikin piston macet," terusnya.
Kondisi kedua yang bisa memicu mesin mati mendadak adalah ada kandungan air dari tangki bahan bakar.
Baca Juga: Kasus BMW 535i Gran Turismo Mati Mendadak, Bisa dari Kurang Oli Mesin?
Ali menilai munculnya air di dalam tangki karena hasil kondensasi dari tangki yang sering dibiarkan kosong dan mesin jarang menyala dalam waktu lama.
"Akhirnya air itu ikut kesedot fuel pump dan disemprot injektor," tutur Ali.
"Masuk ke ruang bakar bisa bikin karat, malah jadinya water hammer," tegasnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR