GridOto.com - Hal mengejutkan terjadi setelah kemenangan Max Verstappen pada balapan seri kesembilan F1 Styria 2021 akhir pekan kemarin, Minggu (27/6/2021).
Menang balapan F1 Styria 2021, Max Verstappen dan Red Bull malah kena teguran dari FIA terkait selebrasi yang dilakukan saat akan melewati garis finis.
Sadar punya keunggulan lebih dari 35 detik dari Lewis Hamilton, Max Verstappen memberanikan diri melaju melambat dan melakukan burnout saat melewati garis finis di depan kru tim Red Bull yang menunggunya di pit wall.
FIA Race Director, Michael Masi, sangat tidak senang dengan selebrasi tersebut karena berbahaya.
Baca Juga: Update Klasemen Sementara F1 2021 - Max Verstappen dan Red Bull Makin Berjaya di Puncak
Usai balapan, Race Control langsung melakuan investigasi soal selebrasi Verstappen dan memberikan peringatan keras ke pembalap dan tim Red Bull Racing.
Selebrasi yang dilakukan dianggap berbahaya.
Walaupun Lewis Hamilton sudah ketinggalan jauh, masih ada beberapa pembalap yang sudah di-overlap masih melaju untuk menyelesaikan balapannya.
Masi memastikan tidak akan ada selebrasi serupa yang terulang di F1 dengan adanya hukuman yang siap diberikan.
Baca Juga: Enggak Terbendung, Ini Rahasia Max Verstappen Menang di Balap F1 Styria 2021
"Ya, aku langsung melihat videonya. Segera mungkin setelah itu terjadi (hukuman)," ungkap Michael Masi seperti dilansir GridOto.com dari Crash.net.
"Itu bukan situasi ideal, itu alasan kenapa aku langsung membicarakannya dengan tim dan bilang bahwa itu tidak akan ditoleransi lagi ke depannya," jelasnya.
Uniknya, kejadian yang tak diharapkan ini pernah terjadi di sirkuit yang sama pada 2015 lalu.
Saat itu balapan Formula Renault 3.5, Roberto Merhi melaju melambat saat melewati garis finis.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Crash.net |
KOMENTAR