GridOto.com - Kasus BMW 535i Gran Turismo mati mendadak di Tol JORR beberapa waktu lalu, sedang digugat pemiliknya bernama Yusman ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Gugatan kasus BMW 535i Gran Turismo mati mendadak yang menuntut ganti rugi senilai Rp 10 miliar lebih kepada BMW Indonesia dan beberapa pihak ini, dilayangkan pada 3 Juni 2021.
Diduga, penyebab BMW 535i Gran Turismo mati mendadak karena adanya cacat tersembunyi yang dapat membahayakan keselamatan nyawa.
Bicara model sedan sport asal Jerman tersebut, 535i Gran Turismo hadir di Indonesia secara terbatas pada 2010 dengan harga baru sekitar Rp 1,5 miliar on the road Jakarta.
Baca Juga: Kronologi BMW Indonesia Digugat Konsumen Rp 10 Miliar, Perkara Mesin 535i Gran Turismo Mati Mendadak di Tol
Lalu berapakah harga mobil bekas BMW 535i Gran Turismo saat ini di pasaran?
"Harga BMW 535i Gran Turismo bekas tahun 2010 kini sekitar di bawah Rp 600 jutaan. Tapi unitnya bisa didapatkan mulai Rp 550 juta," ujar Yudi Budiman, Owner showroom mobil bekas Indigo Auto di Tangerang Selatan saat dihubungi GridOto.com, Jumat (25/6/2021).
Namun menurut Yudi, BMW 535i Gran Turismo (GT) kurang diminati di pasaran dibanding varian lain.
"535i GT tidak terlalu favorit sebab market lebih suka tipe SW (Station Wagon)," ungkapnya.
"Alasannya karena harga tipe GT itu tinggi. Selain itu karena sudah menggunakan air suspension, membuat biaya perawatannya lumayan mahal dibanding 535i tipe lain," sambung Yudi.
Dari pantauan GridOto di situs jual beli kendaraan, harga mobil bekas BMW 535i tahun 2010 hingga 2013 berkisar Rp 399 juta hingga Rp 650 juta tergantung kondisinya.
Sekadar informasi, 535i GT dibekali mesin 3.000 cc enam silinder twin turbo valvetronic dengan sistem pengabutan injeksi.
Performa yang dihasilkan dari mesin tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga 301,8 dk di 5.800 rpm dan torsi maksimum 400 Nm di 1.200 - 1.500 rpm (flat torque).
Baca Juga: Penelusuran Mesin BMW Seri 5 Gran Turismo yang Mendadak Mati
Hadir dengan transmisi otomatis 8 percepatan, 535i GT bisa melaju dari 0-100 km/jam dalam 6,3 detik.
Sementara untuk konsumsi bahan bakar rata-ratanya sebesar 11 km/ liter dengan anjuran bensin dengan oktan paling rendah 91.
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR