GridOto.com - Ini efek negatif sering ganti gigi motor manual dengan kasar atau dihentak.
Masih cukup banyak pengguna motor gigi manual yang memiliki kebiasaan mengganti gigi secara kasar atau dihentak.
Padahal, kebiasaan seperti itu sebaiknya dihindari jangan dilakukan berulang.
"Mengganti gigi secara kasar atau dihentak seperti itu banyak efek negatifnya," terang Agung Manullang owner Kumis Project di Jl. Jembatan 11, Rawalumbu, Bekasi.
Baca Juga: Ini Part Yang Gampang Rusak Kalau Motor Sering Bawa Beban Berat
"Yang pertama itu karet rumah kopling jadi rawan oblak yang bikin suara kasar saat motor langsam," terangnya.
Kerusakan karet rumah kopling ini jika dibiarkan bisa pecah dan menyumbat saluran oli.
Sehingga mesin bisa ikut rusak jika jalur sirkulasi oli menjadi tersumbat.
"Selain itu part lain seperti rumah kopling, mata gir rasio primer dan lainnya juga rentan oblak maupun rompal," wanti Agung yang aktif di komunitas Honda Wave.
Baca Juga: Biaya Jasanya Rp 60 Ribuan, Ini Yang Dikerjakan Saat Servis Ringan Yamaha NMAX di Bengkel Resmi
"Kerusakan komponen di area kopling itu bisa memakan biaya perbaikan yang lumayan besar," tegasnya.
"Makanya saat mengganti gigi baik turun atau naik lebih baik santai saja dan tidak perlu dihentak-hentak," tutupnya.
Pastikan mengganti gigi di putaran mesin yang tidak terlalu tinggi dan tekan tuas kopling dengan sempurna.
Setelah gigi persneling pindah, lepas juga kopling dengan perlahan agar perpindahan terjadi halus dan tidak muncul hentakan Sob.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR