GridOto.com - Meninggalnya Jason Dupasquier memperkuat kesan Moto3 sebagai kelas yang paling berbahaya di Grand Prix.
Kasus Jason Dupasquier menjadi salah satu kecelakaan fatal akibat perilaku 'liar' para pembalap Moto3 di atas trek.
Sebelum crash parah Jason Dupasquier, Moto3 sering jadi sorotan karena para pembalapnya 'ngeyel' untuk melakukan manuver berbahaya.
Bahkan, hukuman yang diberikan berulang kali tidak lantas membuat para pembalap Moto3 yang masih muda-muda ini jera.
Slipstream merupakan dasar dari hampir semua tindakan berbahaya yang dilakukan pembalap Moto3.
Baca Juga: Inilah Calon Pengganti Valentino Rossi di Tim Petronas Yamaha SRT Musim Depan
Saat time attack di sesi latihan atau kualifikasi, para pembalap suka melakukan slipstream agar bisa mencetak waktu bagus.
Bukan rahasia lagi, slipstream di kelas Moto3 paling punya keuntungan paling besar dibandingkan kelas-kelas lainnya.
Maka dari itu, di tiap seri sering banyak pembalap Moto3 yang sengaja melaju lambat agar tidak melaju di posisi terdepan.
Ada juga yang sengaja untuk menunggu pembalap lain lewat terlebih dahulu, agar bisa mengambil keuntungan dari slipstream.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR