GridOto.com - Kantor Bea dan Cukai Tanjung Priok, Jakarta Utara melalui Balai Lelang Artha mengadakan lelang KIA Rio 2014 dengan kondisi NOS alias New Old Stock sebanyak 75 unit.
KIA Rio 2014 yang dilelang ini sudah 7 tahun tidak pernah dihidupkan mesinnya.
Nah, kalau Anda berminat ikut lelang KIA Rio ini ada hal yang harus diperhatikan saat pertama kali menghidupkan mesin mobil ini.
"Mobil lelang walau baru tapi belum pernah dihidupkan perlu dilakukan pengecekan kondisi aki," buka Absori dari Garasi Motor, bengkel spesialis Hyundai dan KIA di Jakarta kepada GridOto.com (9/6).
"Coba dulu dengan charge ulang aki, kalau arus listrik masih masuk berarti kondisi aki masih bisa dipakai," jelasnya lagi.
Kalau voltase aki cepat drop berarti elemen aki sudah rusak dan perlu ganti baru.
Kalau kondisi aki bagus, tapi jangan langsung dinyalakan mesinnya ya.
Anda wajib mengganti oli mesin dulu sebelum pertama kali menstarter mesin.
Pasalnya, oli mesin yang sudah 7 tahun ada di dalam mesin sudah pasti mengalami oksidasi dan menurun jauh kemampuan pelumasannya.
Bila dipaksakan distarter dengan masih menggunakan oli lama dikhawatirkan malah akan merusak komponen internal mesin.
"Ganti oli mesin wajib hukumnya dan filter olinya sekalian diganti baru juga," tambah Absori.
Absori juga mengingatkan, cairan lain seperti radiator coolant mesti diganti juga.
Walau tidak bocor atau masih penuh, radiator coolant yang sudah berusia 7 tahun dipastikan kemampuan pendinginannya sudah hilang atau berkurang jauh.
Kalau sistem pendingin mesin gagal bekerja, bisa menyebabkan mesin mengalami overheat atau panas berlebih.
Baca Juga: Lelang KIA Rio di Tanjung Priok, Hitung Biaya Hingga Layak Pakai
Baru setelah itu mobil boleh dicoba untuk dinyalakan, tapi jangan dibawa jalan dulu ya.
Pasalnya, masih ada oli transmisi dan minyak rem yang perlu diganti dan dicek kondisinya.
Kalau sampai dua cairan tersebut kondisinya sudah jelek dan masih dipakai, bisa malah menimbulkan masalah pada mobil.
"Jadi sebaiknya semua cairan-cairan yang ada di mobil diganti baru semua dulu, setelah itu baru dinyalakan dan dicoba untuk meminimalisir risiko kerusakan mobil," tutup Absori yang bengkelnya ada di Dewi Sartika, Jakarta Timur.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR