GridOto.com - Sedang heboh kejadian terbukanya resleting pembalap MotoGP, Fabio Quartararo saat balapan MotoGP Catalunya.
Ternyata, menurut para pakar cara kerja resleting di racing suit atau jaket balap itu agak berbeda dengan jaket atau pakaian biasa.
Selain bahan resleting yang berbeda, cara kerjanya juga sedikit berbeda dari jaket atau apparel riding biasa.
"Jadi zipper atau resleting di baju balap itu sedikit berbeda cara kerjanya dari jaket biasa," ucap Wahyu Utama dari spesialis perawatan apparel 1Ds.
Baca Juga: Awas! Modul ABS yang Rusak Ternyata Bisa Bikin Rem Motor Blong
"Resleting balap itu pengancingnya sangat kuat, jadi posisi pegangan resleting harus pas kalau kita mau tarik naik atau turunkan," jelasnya.
Berbeda dengan resleting model biasa, contoh di jaket misal kita lebarkan jaket secara paksa dengan tangan resleting bisa turun sendiri.
"Sementara resleting di racing suit atau jaket balap itu tidak bisa," tambah Wahyu yang pernah bekerja di salah satu merek apparel balap untuk kejuaraan Asia Road Racing Championship.
Bahkan seandainya kita paksa resleting juga jarang sekali sampai rusak di jalurnya seperti resleting biasa.
Baca Juga: Tips Beli Motor Bekas, Cara Mudah Periksa Ketebalan Kampas Rem
"Selain itu di racing suit yang sesuai dengan standar balap FIM pasti ada pengunci velcronya sebagai pengaman tambahan di dekat area leher, meskipun kemungkinan resleting untuk turun sendiri itu sangat kecil," terangnya lagi.
Makanya menurut Wahyu agak mustahil resleting di racing suit bisa turun atau rusak seperti dalam kasus Fabio Quartararo di MotoGP Catalunya.
"Kekuatannya pun berbeda jauh, karena racing suit untuk balap sekelas MotoGP harus kuat terhadap impact dalam kecepatan tinggi makanya agak mustahil resleting di racing suit bisa rusak atau tersangkut," yakinnya.
Selain itu, Irwan Ardiansyah selaku owner racing suit lokal merek Ardians juga mengatakan hal serupa.
"Jadi semua resleting yang ada di racing suit atau wearpack itu baru bisa terbuka atau terkunci jika ditarik pakai tangan. Tidak bisa naik-turun sendiri," ujarnya.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR