GridOto.com - Pasti banyak yang penasaran dengan apa bedanya paking berbahan tembaga dan alumunium untuk mesin motor yang banyak dijual di pasaran.
Umumnya banyak yang tidak paham fungsi dari kedua paking ini.
Baik paking aluminium atau tembaga umumnya dipakai untuk motor yang sudah mengalami upgrade mesin seperti bore up atau stroke up dan menggantikan paking bawaan motor.
Tapi ada peruntukkan yang berbeda antara dua paking ini.
Baca Juga: Motor Matic Mendadak Oleng Seperti Ban Bocor, Coba Cek Area Ini
"Paking aluminium itu biasa dipakai kalau motor sudah naik stroke atau pakai setang seher panjang, makanya kebanyakan paking alumunium ini untuk paking blok silinder," ucap Agus Supriyadi dari Langit Speed Evolution.
"Karena pengguanaan setang piston yang lebih panjang, otomatis blok silinder bawaan menjadi kurang panjang. Makanya pakai paking alumunium untuk mengisi celah tersebut," tambahnya.
"Namun penggunaan paking ini biasanya hanya sebagai sambungan, biasanya kita pasang lagi paking standar sebagai penyekat supaya oli tidak gampang rembes," terang Agus lagi.
Makanya paking aluminium ini tebal-tebal, bahkan banyak yang dijual tebalnya mencapai 5 mm atau lebih sebagai sambungan motor yang naik stroke cukup ekstrem.
Baca Juga: Begini Cara Deteksi Per Sentrifugal di Motor Matic Mulai Lemah
Sementara paking tembaga banyak diperuntukkan untuk motor yang sudah melakukan bore up.
"Paking tembaga ini dipasang di antara head dan blok silinder, ukurannya biasanya mengikuti diameter piston yang dipakai," lanjut Agus yang buka di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Tingkat ketebalannya juga berbeda-beda sesuai peruntukkannya," tutup Agus.
Paking tembaga ini biasa digunakan di sambungan head silinder motor bore up karena kemampuannya menahan kompresi yang lebih bagus.
Nah, itu tadi beda fungsi dan peruntukan antara paking mesin berbahan aluminium dan tembaga.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR