GridOto.com - Beberapa waktu lalu Red Bull Motorsport bikin geger dengan merekrut Direktur Teknis baru untuk F1 2022.
Red Bull merekrut Ben Hodgkinson sebagai Direktur Teknis Red Bull Powertrains, divisi power unit baru Red Bull yang meneruskan produksi mesin Honda mulai tahun depan.
Ben Hodgkinson bukan orang sembarangan, karena sampai tahun ini masih menjabat Head of Engineering Mercedes-AMG High Performance Powertrains.
Uniknya, Hodgkinson sudah 20 tahun berada di kubu Mercedes dan kontrak terbarunya berakhir tahun ini.
Baca Juga: Ada Perubahan Tikungan 10 Sirkuit Barcelona F1 Spanyol 2021, Begini Detailnya!
Tentu kontribusinya tidak main-main dalam dominasi Mercedes dalam beberapa tahun terakhir.
Dan seperti yang dibocorkan oleh sang bos, Christian Horner, Red Bull belum akan menghentikan perekrutannya.
Hodgkinson bersama Red Bull sebelumnya diprediksi akan menarik beberapa orang dalam Mercedes lagi.
Dan benar saja, kini sudah dipastikan ada 5 orang Mercedes lagi yang bergabung di beberapa posisi penting tim Milton Keynes.
Orang-orang yang dimaksud adalah sebagai berikut
- Steve Blewett, mantan Head of Manufacturing at Mercedes Benz HPE yang akan jadi PU Production Director Red Bull Powertrains
- Omid Mostaghimi, mantan F1 Electronics Team Leader at Mercedes AMG HPP yang akan menjabat Head of Powertrains Electronics and ERS di Red Bull Powertrains
- Anton Mayo, mantan mekanik di Mercedes AMG HPP yang akan menjabat Head of PU Design ICE
- Steve Brodie, mantan F1 trackside and final inspection manager Mercedes AMG HPP yang akan menjadi Group Leader ICE Operations
Baca Juga: Hasil FP2 F1 Spanyol 2021: Lewis Hamilton Pimpin Dominasi Mercedes, Red Bull Malah Tercecer
Yang satu lagi akan menjabat Head of Mechanical Development, namun namanya baru akan diumumkan beberapa waktu ke depan.
"Misi Red Bull adalah mengerjakan semua aspek operasi di F1 di Red Bull Powertrains yang tentu sangat menarik tapi juga dengan tuntutan tinggi. Dan kami tahu kesuksesan ini hanya bisa diraih dengan membawa orang-orang terbaik dan paling bersinar, memberikan mereka peralatan yang bagus dan membuat lingkungan yang bagus untuk memaksimalkan kerja," kata Christian Horner.
"Hari ini ada beberapa titik penting di kepemimpinan telah diumumkan sebagai komitmen kami meraih tujuan kami dan kami sangat beruntung kampus kami berada di Inggris di mana kami bisa mendekati banyak talenta hebat di dunia mekanik," jelasnya.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR